Sebuah jembatan terputus akibat diterjang banjir di Bima. (ist)
Bima, Suarabali.co.id – Bupati Bima Indah Dhamayanti Putri mengatakan mengatakan rumah warga yang hanyut terbawa banjir akan kembali dibangun dan pemukiman masyarakat akan direlokasi ke tempat yang lebih aman dan memastikan risiko bencana tidak terulang kembali.
Menurutnya ncana ini sudah dikoordinasikan dengan Badan Penanggulangan Bencana nasional (BNPB).
Ia menyampaikan, selain rumah warga yang terdampak, ke depan sarana dan prasarana jalan di Desa Nanga Wera akan dipasang bronjong pada sisi kiri dan kanan jalan agar tidak tergerus banjir.
“Kami harus memastikan kesiapan dan kelayakan sarana prasarana jalan sebagai akses utama masyarakat dalam beraktivitas,” katanya, dikutip dari antara.
ia juga memastikan rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur pasca-bencana banjir bandang di Desa Nanga Wera, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), berjalan secara menyeluruh.
“Akan ada penanganan menyeluruh tanggap darurat untuk semua infrastruktur yang mengalami kerusakan, seperti jalan, jembatan, bendungan. serta sarana dan prasarana lainnya,” ungkap Bupati Bima Indah Dhamayanti Putri di Bima, Sabtu.
Diketahui, banjir bandang yang terjadi Kecamatan Wera pada Minggu (2/2) menyebabkan delapan orang dilaporkan hilang akibat terseret banjir. Empat diantaranya sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Sedangkan empat orang lagi hingga kini belum ditemukan dan masih dalam pencarian tim SAR gabungan. (*)