Argentina, suarabali.com – Kapal selam militer Argentina, ARA San Juan dan kru terlihat meninggalkan pelabuhan Buenos Aires, Argentina 2 Juni 2014. Setelah itu mereka hilang tak tahu ada dimana sekarang.
Sebuah operasi pencarian dan penyelamatan utama sedang dilakukan untuk kapal selam Angkatan Laut Argentina yang belum melakukan kontak dengan pangkalannya selama lebih dari 48 jam. Perahu memiliki persediaan yang cukup untuk beberapa hari terakhir dan kemungkinan akan melanjutkan perjalanannya meskipun ada masalah komunikasi.
ARA San Juan terakhir diperiksa saat berada di Teluk St. George, di provinsi Chubut, lapor La Nacion. Media lokal menduga ada kebakaran di kapal di peralatan baterai kapal namun juru bicara militer Argentina, Enrique Balbi, menolak untuk mengomentari laporan tersebut.
“Cerita tentang kebakaran bukanlah informasi resmi, mungkin ada kesalahan teknis. Kami masih belum memiliki kontak yang pasti,” kata Balbi, seperti dikutip oleh Clarin. “Jika ada masalah komunikasi, kapal harus turun ke permukaan,” kata Balbi, menurut Reuters.
Skuadron dari penjaga pantai, sebuah pesawat tempur dan helikopter berpartisipasi dalam operasi pencarian. Semua anggota awak diganti secara teratur, menurut siaran pers militer.
“Tidak ada indikasi ada yang buruk terjadi pada kapal selam itu, namun tanpa ada komunikasi,” kata Balbi, seperti dilansir El Pais. “Semua pusat komunikasi di sepanjang pantai Argentina telah diperintahkan untuk mendengarkan semua frekuensi transmisi yang kemungkinan akan digunakan kapal selam.”
Kapal ini dibangun di Jerman pada tahun 1985 sebelum dikirim ke Argentina pada tahun 1986. Ini adalah kapal selam bertenaga diesel.
Kapal ini dikirim untuk diperbaharui pada tahun 2008 yang dimaksudkan untuk memperpanjang masa operasionalnya selama 30 tahun berikutnya. Pada misi saat ini, ia memiliki 44 awak kapal, termasuk awak kapal selam wanita pertama dalam sejarah negara tersebut.
ARA San Juan adalah satu dari tiga kapal selam Argentina dan memiliki empat mesin 16 silinder, 1.200 Kw diesel engine. Semua tiga kapal, ARA San Juan, ARA Salta dan ARA Santa Cruz, berbasis di Mar del Plata, sekitar 400km tenggara ibukota Buenos Aires. (Hsg)