Lebanon, suarabali.com – Prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang tergabung dalam Satgas Yonmek TNI Konga 23-K di Lebanon merayakan Hari Galungan secara sederhana di Markas Indobatt UNP 7-1.
Sebelum persembahyangan dimulai, para prajurit TNI melantunkan Tri Sandya untuk mengiringi persembahan sesajen dan diikuti oleh seluruh umat Hindu yang hadir hingga serangkaian persembahyangan berakhir, dilanjutkan pemercikan tirta dengan khusyuk acara di dipimpin oleh Pelda I Nengah Ngepen selaku pedanda.
Galungan adalah salah satu hari raya besar umat Hindu yang datang 210 hari sekali, jatuh pada hari Rabu Kliwon, dengan Wuku Dulungan. Hari Raya Galungan merupakan hari kemenangan antara Dharma (kebaikan) dengan Ketidakbaikan (Adharma) bagi Umat Hindu antar sesama mahluk hidup di Dunia yang sering disebut dengan Karma phala
“Galungan ini adalah puncak kemenangan umat Hindu melawan kebatilan. Dharma atau kebaikan harus diutamakan, sebab yang namanya phala/ pahala tidak akan kemana, ada hukum alam yang tidak bisa dipungkiri. Apabila berbuat baik, pahalanya otomatis baik, dan sebaliknya,” ungkap Komandan Indobatt Letkol Inf Yudi Gumilar, S.Pd
Disamping itu, Letkol Inf Yudi Gumilar menjelaskan perayaan Galungan ini dilaksanakan bertujuan untuk menjalin silaturahmi umat Hindu yang sedang bertugas di Lebanon dan tergabung dalam Pasukan Garuda serta untuk mempertebal keyakinan pada Ida Sang Hyang Widhi Wasa.
“Kami berharap, mudah-mudahan kita semua dapat melaksanakan tugas sebagai prajurit di bawah bendera Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dengan baik dan kembali ke Tanah Air dengan selamat,” terangnya. selesai persembahyangan diadakan ramah tamah dengan seluruh prajurit meskipun berbeda agama. (Pen Yonmek Konga 23-K).