Badung, suarabali.com – Satu diantara sembilan turis yang terseret ombak di pantai Mejan Kuta Utara, Senin kemarin ditemukan sudah tidak bernyawa.
Berdasarkan informasi di sekitar lokasi kejadian, kesembilan turis asing dari berbagai negara itu sempat terlihat minum bersama di sebuah bar. Selanjutnya mereka mengitari pantai di kawasan Echo Beach. Sesaat kemudian, diduga dalam pengaruh alkohol, tiga wanita dan enam pria langsung menyeburkan diri ke pantai.
Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara, Iptu I Putu Ika Prabawa, mengatakan, para korban diketahui bernama Stefan Marjanovic (21) asal Swedia, Kamilla Elisabeth Wilner (18), Oscar Erick Bertil Petterson (20), Carl Anderson Berntsson (21), Nils Victor Andre Svensson (20), Rebecca Wiman (19), Aurora Betten Hansen (19) asal Norwegi, dan Brutht Berth Patrick (24) asal Belgia. Sendangkan yang tewas dan baru ditemukan pagi tadi bernama Jorgen Vikan (21) kebangsaan Norwegia.
“Jenasahnya sudah dititipkan di RSUP Sanglah sambil menunggu pihak Konsulat Norwegia di Bali,” ucapnya, Selasa (10/10).
Menurut keterangan korban selamat, Oscar Erick Bertil Petterson, pada pukul 23.00 WITA rombongan keluar dari villa kemudian menuju bar untuk minum-minum. Selanjutnya, sekitar pukul 04.15 WITA rombongan bule ini mandi di Pantai Batu Mejan, Kuta.
“Saat itu seluruh sempat tergulung ombak dan terseret arus. Tetapi ada delapan orang yang bisa menyelamatkan diri dan satu orang tewas tergulung ombak,” ujarnya
Polisi menduga saat mandi seluruh turis bule tersebut dalam keadaan mabuk.
“Kami tidak tahu kondisi mereka mabuk atau bagaimana. Pastinya laporan yang kami terima sebelumnya mereka sempat minum-minum di bar,” ujar Iptu I Putu Ika Prabawa.(mkf)