Karangasem, Suarabali.com – Perhimpunan Demi Anak Generasi (DAG) menyerahkan bantuan kemanusiaan kepada 461 warga pengungsi Gunung Agung di posko pengungsian UPT Perbenihan Kecamatan Rendang, Karangasem, Bali, pada Minggu (1/10/2017).
Bantuan ini berupa Sembako, bahan makanan cepat saji, air mineral, perlengkapan mandi, peralatan tidur, obat-obatan, masker, dan pakaian hangat (sweater).
“Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian DAG kepada warga pengungsi. Kami sangat senang sekali bisa berbagi kasih dan ikut melihat langsung situasi kehidupan warga pengungsi,” kata Ketua Umum DAG Educardo Panjaitan.
Edo mengatakan, kehadiran DAG di tengah-tengah warga pengungsi akan terus dilakukan sepanjang masih dibutuhkan warga dan pemerintah daerah setempat.
Hal ini dilakukan untuk menanamkan rasa peduli dan kemanusiaan dan merupakan bagian penting dari visi misi DAG.
“Ingin rasanya menghibur anak-anak pengungsi agar semangat hidup para generasi bangsa ini terjaga, jangan sampai mengalami traumatik yang mendalam,” jelas Edo.
Oleh karena itu, menanamkan rasa kepedulian kepada warga pengungsi Gunung Agung harus dibumikan sejak dini kepada seluruh lintas generasi di Indonesia.
“Kita merasa terpanggil untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan ini sebagai fondasi perjuangan DAG di masa mendatang,” ujarnya.
Dia berharap kader DAG Bali dan kader DAG lainnya memiliki mental dan jiwa nasionalisme yang tinggi serta rasa persaudaraan yang kuat yang harus dibangun sejak dini.
“Dengan satu tujuan demi generasi, kita ingin saling membantu satu sama lain agar warga pengungsi mendapatkan haknya untuk hidup layak,” tambahnya.
“DAG siap bekerja untuk membantu warga pengungsi. Kita akan selalu hadir jika untuk masa depan generasi Indonesia,” tandas Edo.(Bob)