Denpasar, suarabali.com – Situasi penerbangan Internasional Ngurah Rai Bali kembali normal. Hal ini seiring dengan tidak terdeteksinya pergerakan awan dari Gunung Agung ke Bandara Ngurah Rai Bali. Sekalipun status Gunung Agung masih awas namun operasional bandara tetap berjalan normal karena tidak ada pergerakan abu vulkanik ke Bandara Ngurah Rai.
Kepala BMKG wilayah Denpasar Bambang Hargiyono mengaku, tanggal 1 Desember pukul 01.00 Wita dan sampai dengan siang ini status ruang angkasa Bandara Ngurah Rai mengalami penurunan status dari merah ke orange.
“Up date terakhir tanggal 28 November pukul 23.49 atau tanggal 29 November 2017 jam 07.49 Wita. Pergerakan abu terpantau di ketinggian 8 ribu kaki ke arah tenggara dengan kecepatan 10 knots dan tidak menutupi ruang udara Bandara I Gusti Ngurah Rai pada tanggal 1 Desember 2017 jam 08.00 Wita,” ujarnya.
Menurutnya, saat ini angin bertiup dengan kecepatan 10-15 knots dari arah utara, dari arah barat laut dengan ketinggian 5 ribu kaki. Saat ini pergerakan abu vulkanik berdasarkan pantauan citra satelit Himawari bahwa pergerakan abu vulkanik tidak terdeteksi di atas ruang angkasa Bandara Ngurah Rai Bali.
Pantauan lain adalah hasil observasi stasiun meteorologi Kelas I A Ngurah Rai juga tidak teramati adanya abu vulkanik di atas ruang angkasa Ngurah Rai. Sementara aktifitas kegempaan di sekitar Gunung Agung pada 1 Desember pukul 00.00 Wita menunjukan bahwa aktifitas kegempaan yang terjadi dominan pada kedalaman 0-10 kilometer dengan magnitudo antara 2,1-2,5 mm.
Humas PT Angkasa Pura Ngurah Rai Arie Ashanurrohim mengatakan, operasional penerbangan sampai saat ini masih berjalan normal. Kondisi ini sudah terjadi sejak 30 November kemarin. Sehari sebelumnya, jumlah pesawat yang tiba di Ngurah sebanyak 150 penerbangan dengan mengangkut 10.443 penumpang. Sementara penerbangan yang berangkat dari Bali sebanyak 137 penerbangan dengan total penumpang 17.179.
“Jumlah ini sudah termasuk penerbangan domestik dan internasional Kamis kemarin. Sementara untuk hari ini belum ada laporan resmi dari pihak maskapai. Data akan segera di-update,” ujarnya.
Menurutnya, hari ini pergerakan pesawat akan meningkat pesat karena Bandara Internasional Lombok sudah dibuka. Artinya, jadwal penerbangan yang hari ini dari Ngurah Rai ke Lombok dan sebaliknya sudah beroperasi seperti biasa. Sebelumnya, Bandara di Lombok ditutup secara total karena pergerakan abu ke timur dan hasil paper test di Bandara Lombok hasilnya negatif. (Ade/Tjg)