• Home
  • Indeks Berita
  • Ketentuan
  • Ketua PWI Pusat Ingatkan Media Massa Pentingnya Jaga Kebhinekaan   Jelang Pilkada 2024
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Terms of Service
Selasa, 15 Juli 2025
  • Login
Suara Bali
Advertisement
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
Suara Bali
No Result
View All Result
Home Nasional

Menhan Prabowo Bertemu Raja Jordania Bahas Krisis Kemanusiaan di Gaza, Palestina

Handa by Handa
Juni 11, 2024
in Nasional
0
Menhan Prabowo Bertemu Raja Jordania Bahas Krisis Kemanusiaan di Gaza, Palestina
0
SHARES
Bagi ke FacebookBagi ke TwitterBagi ke WhatsApp

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (kiri) dan Raja Jordania Abdullah II bin Al-Hussein bertemu di Amman, Jordania, Senin (10/6/2024). ANTARA/HO-Biro Humas Setjen Kemhan RI.

Jakarta, suarabali co.id – Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto menemui Raja Jordania Abdullah II bin Al-Hussein untuk membahas krisis kemanusiaan yang saat ini terjadi di Gaza, Palestina.

Related posts

Presiden Prabowo Instruksikan Menteri Terkait Jaga Stabilitas Harga Bahan Pangan Jelang Ramadhan

Presiden Prabowo Instruksikan Menteri Terkait Jaga Stabilitas Harga Bahan Pangan Jelang Ramadhan

Februari 28, 2025
Hukuman Mantan Dirut Pertamina Karen Agustiawan Diperberat Jadi 13 Tahun dalam Kasus Korupsi Gas LPG

Hukuman Mantan Dirut Pertamina Karen Agustiawan Diperberat Jadi 13 Tahun dalam Kasus Korupsi Gas LPG

Februari 28, 2025

Dilansir antara, dalam pertemuan itu Prabowo menyebut Jordania saat ini mitra Indonesia yang paling aktif untuk bersama-sama memperjuangkan kemerdekaan rakyat Palestina, terutama dari ancaman agresi militer Israel di Gaza.

“Pemerintah Indonesia saat ini juga terus memantau dengan cermat perkembangan yang memburuk di Gaza,” kata Prabowo ke Raja Abdullah II saat keduanya bertemu di Amman, Jordania, Senin (10/6), sebagaimana dikutip dari siaran resmi Kementerian Pertahanan yang dikonfirmasi di Jakarta, Selasa, (11/06/24), dikutip dari kantor berita antara.

Indonesia prihatin terhadap krisis yang saat ini masih terjadi, terlebih melihat jumlah korban yang terus bertambah setiap harinya. “Jumlah korban jiwa dan luka-luka terus meningkat. Indonesia sangat prihatin dengan kondisi masyarakat di Gaza yang sangat rentan saat ini,” kata Prabowo ke Raja Jordania.

Dalam pertemuan yang sama, Raja Jordania sepakat dengan pandangan Prabowo. Dia juga berterima kasih kepada Prabowo atas kehadirannya di acara konferensi tingkat tinggi terkait Gaza di Amman, Jordania, Selasa.

Prabowo tiba di Amman, Jordania, Senin, setelah terbang dari Jakarta pada Minggu malam.

Di Amman, Selasa, Prabowo mewakili Presiden RI Joko Widodo menghadiri KTT yang secara khusus membahas krisis kemanusiaan di Gaza. KTT itu digelar atas inisiatif dari Presiden Mesir Abdel Fattah El-Sissi, Raja Jordania Abdullah II bin Al-Hussein, dan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Gutteres.

“Konferensi ini diselenggarakan sehubungan dengan seruan gencatan senjata di Gaza dengan tujuan agar para kepala negara dapat mengidentifikasi cara-cara memperkuat respons komunitas internasional terhadap bencana kemanusiaan yang sedang berlangsung di Gaza,” kata Kepala Biro Hubungan Masyarakat Sekretariat Jenderal Kementerian Pertahanan RI Brigjen TNI Edwin Adrian Sumantha saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

KTT itu mengangkat tema “Call for Action: Urgent Humanitarian Response for Gaza” atau “Seruan Aksi Tanggap Darurat Bencana Kemanusiaan di Gaza”.

“Dengan kehadiran perwakilan dari Pemerintah Indonesia dalam konferensi ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam upaya bersama mengatasi krisis kemanusiaan di Gaza,” sambung Edwin, yang mendampingi kegiatan Menhan Prabowo selama di Amman.

Di acara KTT di Jordania itu, sejumlah negara, termasuk Australia, mengirimkan perwakilannya untuk duduk bersama membahas strategi gencatan senjata di Gaza. Australia mengirimkan Menteri Pendidikan Dasar Anne Aly untuk menghadiri pertemuan tersebut.

Paus Fransiskus dari Vatikan juga menyatakan dukungannya terhadap KTT di Jordania. Dia berterima kasih atas gagasan dari Presiden Mesir, Raja Jordania, dan Sekjen PBB, serta menyebut KTT itu sebagai “inisiatif yang penting”. (*/ant)

Previous Post

Indonesia Pamerkan Berbagai Budaya, Pariwisata dan Kuliner pada Festival Budaya Internasional di Kenya

Next Post

Polisi Dalami Unsur Kelalaian Dalam Kebakaran Gudang Gas Elpiji di Denpasar

Next Post
Polisi Dalami Unsur Kelalaian Dalam Kebakaran Gudang Gas Elpiji di Denpasar

Polisi Dalami Unsur Kelalaian Dalam Kebakaran Gudang Gas Elpiji di Denpasar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

4 bulan ago
ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

4 bulan ago
Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

4 bulan ago
IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

4 bulan ago
Suara Bali

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

  • Redaksi
  • Ketentuan
  • Kode Etik

No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In