• Home
  • Indeks Berita
  • Ketentuan
  • Ketua PWI Pusat Ingatkan Media Massa Pentingnya Jaga Kebhinekaan   Jelang Pilkada 2024
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Terms of Service
Senin, 19 Mei 2025
  • Login
Suara Bali
Advertisement
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
Suara Bali
No Result
View All Result
Home Nusantara

Mengenal Sejarah Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende

Handa by Handa
Juli 11, 2024
in Nusantara
0
Mengenal Sejarah Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende
0
SHARES
Bagi ke FacebookBagi ke TwitterBagi ke WhatsApp

Rumah pengasingan Bung Karno di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur. (Foto: Dok. Suarabali.co.id).

ENDE, Suarabali co id – Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi salah satu tempat bersejarah napak tilas ‘Sang Proklamator’.

Related posts

Bulog Pati Serap 1.363 Ton Gabah Petani Sesuai HPP

Bulog Pati Serap 1.363 Ton Gabah Petani Sesuai HPP

Februari 27, 2025
Sidang Sengketa Minyak Kutus Kutus, Saksi Ahli Paparkan Prinsip Kewajaran dalam Gugatan Merek

Sidang Sengketa Minyak Kutus Kutus, Saksi Ahli Paparkan Prinsip Kewajaran dalam Gugatan Merek

Februari 26, 2025

Rumah Pengasingan Bung Karno ini merupakan destinasi wisata yang cocok untuk menapaktilasi jejak perjuangan seorang proklamator.

Tempat ini menjadi saksi bisu lahirnya ide dasar negara, Pancasila. Wisatawan dapat memahami lebih dalam tentang kelahiran Pancasila pada 1 Juni 2024, dan merasakan semangat nasionalisme abadi.

Selama empat tahun, mulai dari 14 Januari 1934 hingga 18 Oktober 1938, Soekarno, yang akrab disapa Bung Karno, diasingkan oleh pemerintah kolonial Belanda di Ende. Di sini, Bung Karno tinggal di rumah milik Haji Abdullah Ambuwaru bersama istrinya, Inggit Garnasih, ibu mertuanya Amsi, serta dua anak angkatnya, Ratna Juami dan Kartika.

Rumah ini, yang merupakan salah satu peninggalan masa kolonial, kini telah menjadi ikon sejarah yang menarik untuk dikunjungi.

Rumah MenjadI Museum

Pada tahun 1951, dua tahun setelah kemerdekaan Indonesia, Bung Karno kembali mengunjungi rumah pengasingannya di Ende. Ia bertemu dengan Haji Abdullah Ambuwaru dan menyampaikan keinginannya agar rumah tersebut dijadikan museum.

Pada kunjungan kedua tanggal 16 Mei 1954, Bung Karno meresmikan rumah ini sebagai museum, mempersembahkannya kepada bangsa sebagai tempat belajar dan mengingat perjuangan bangsa.

Bangunan yang Sederhana dan Kokoh
Meskipun sederhana, rumah pengasingan Bung Karno memiliki arsitektur yang menarik. Di halaman depannya, berdiri patung Sang Proklamator di samping tiang bendera merah putih. Atap rumah ini terbuat dari seng, dinding dari batu bata, tiang dari kayu, dan lantainya dilapisi semen. Rumah ini dilengkapi ruang tamu, kamar tidur, ruang tengah, serambi belakang, mushola yang sering dijadikan oleh Bung Karno sebagai tempat beribadah dan merenung, kamar mandi, dan gudang. Halamannya yang terawat dengan baik menambah keindahan tempat ini.

Koleksi Barang Peninggalan Bung Karno
Di dalam museum, pengunjung dapat melihat berbagai koleksi barang pribadi Soekarno, termasuk setrika, ketel, piring, tongkat, lampu, pegangan koran, dan biola. Di ruang tamu, terdapat meja marmer dan kursi rotan yang digunakan Bung Karno untuk menerima tamu. Kamar tidur memamerkan ranjang besi, gantungan pakaian, dan lemari pakaian yang digunakan Bung Karno. Lukisan karya Bung Karno yang dipajang di dinding juga menambah nilai historis tempat ini.

“Tempat spesial di rumah ini adalah ruang sholat Bung Karno. Bung Karno sering duduk merenung, berdoa bersama keluarga, di ruang sholat sholat belakang.” Jelas Syafrudin selaku juru pelihara situs Rumah Pengasingan Bung Karno.(Bud)

Previous Post

Kakanwil Kemenkumham Bali Berikan Pengarahan dan Penguatan di jajaran ASN Rutan Klungkung

Next Post

Penyanyi asal Bali Octav Sicilia Segera Rilis Album Terbaru Berjudul ‘Sendiri’

Next Post
Penyanyi asal Bali Octav Sicilia Segera Rilis Album Terbaru Berjudul ‘Sendiri’

Penyanyi asal Bali Octav Sicilia Segera Rilis Album Terbaru Berjudul 'Sendiri'

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

2 bulan ago
ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

2 bulan ago
Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

2 bulan ago
IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

2 bulan ago
Suara Bali

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

  • Redaksi
  • Ketentuan
  • Kode Etik

No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In