Ilustrasi. NASAMS, salah satu rudal pertahanan udara yang di miliki Indonesia untuk menjaga wilayah ibukota di Jakarta.
Jakarta, suarabali.co.id – TNI AU akan memperkuat pertahanan udara IKN dengan menghadirkan rudal pertahanan udara baru sebanyak empat batalyon artileri
Hal itu disampaikan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Muhamad Tonny Harjono saat gelar acara bertajuk “Sambung Rasa” bersama jajaran pemimpin redaksi di Mabes TNI AU, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin,
“Kita akan mendapatkan rudal pertahanan udara sebanyak empat batalyon artileri,” kata Tonny, dikutip dari antaranews.com.
Tony menjelaskan, dalam satu baterai biasanya terdiri dari dua sampai enam pleton pasukan yang dipimpin oleh satu orang komandan. Baterai pertahanan udara itu yang nantinya akan ditempatkan di titik-titik strategis untuk mendukung pengamanan wilayah udara IKN.
Tonny melanjutkan, rudal tersebut akan dilengkapi dengan teknologi deteksi radar dan daya tembak dengan jarak sedang.
Meski begitu, KSAU tidak menjelaskan dengan rinci terkait asal pabrikan rudal tersebut.
“Sistem yang akan diaktifkan dalam waktu dekat ini rudal jarak sedang dan mudah-mudahan akan datang bertahap di 2027,” kata Tonny.
Pembelian rudal pertahanan udara merupakan salah satu dari upaya TNI AU dalam memperkuat kawasan udara IKN. (*)
