Pengecekan komoditas pangan di Pasar Anyar Buleleng dan Pasar Banyuasri.
Singaraja, suarabali.co.id – Menjelang Hari Raya Pagerwesi, di sejumlah pasar tradisional di Singaraja Stabil setelah Tim Satgas Ketahanan Pangan Kabupaten Buleleng mengecek harga komoditas pangan di dua pasar tradisional di Kota Singaraja, Buleleng, Senin (10/2).
Pengecekan itu dilakukan Tim Satgas Ketahanan Pangan di Pasar Banyuasri dan Pasar Anyar Buleleng. Analis Ketahanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Buleleng, Ni Made Atmadewi menyampaikan pemantauan stabilitas pasokan dan harga pangan ini rutin dilakukan menjelang hari raya besar.
“Pemantauan ini rutin kami lakukan bersama tim, tidak hanya menjelang hari-hari besar keagamaan saja, ini sebagai langkah preventif akan inflasi pada sejumlah bahan pangan,” jelasnya.
Ia menyebut, dari pemantauan yang dilakukan di dua pasar besar di Buleleng yaitu Pasar Banyuasri dan Pasar Anyar, itu, komoditas pangan terpantau aman dan stabil serta tidak ada gangguan dalam distribusi.
Di Pasar Banyuasri harga daging ayam dada Rp 45 ribu per kilogram, telur ayam Rp 52 ribu per krat, cabai rawit Rp 51 ribu, cabai keriting Rp 52 ribu, cabai besar Rp 56 ribu, bawang merah Rp 29 ribu, bawang putih Rp 39 ribu per kilogram. Lalu minyak goreng Minyak Kita Rp 18 ribu, daging babi kelas 1 Rp 120 ribu, dan harga daging babi kelas 2 Rp 110 ribu.
Sedangkan di Pasar Anyar daging ayam dada Rp 45 ribu per kilogram, telur ayam Rp 52 ribu per krat, cabai rawit Rp 50 ribu, per kilogram cabai keriting Rp 50 ribu, cabai besar Rp 55 ribu, bawang merah Rp 28 ribu, bawang putih Rp 38 ribu. Kemudian minyak goreng Minyak Kita Rp 18 ribu, daging babi kelas 1 Rp 120 ribu, dan daging babi kelas 2 Rp. 110 ribu.
“Harga-harga komoditas di kedua pasar tersebut hampir sama, hanya beda tipis di komoditas cabai dan bawang saja,” ungkapnya.
Dijelaskan Atmadewi, khusus di Gerai milik Perusahaan Daerah (PD) Pasar Arga Nayottama di Pasar Anyar, harga sejumlah komoditas lebih murah karena ada subsidi. Seperti cabai rawit Rp 30 ribu, cabai besar Rp 35 ribu, bawang merah Rp 25 ribu bawang putih Rp. 37 ribu, beras premium Ratu Ayu Rp 73 ribu kemasan 5 kilogram, beras lokal Rp 62.500 kemasan 5 kilogram, minyak goreng Fortuna 2 liter Rp 40 ribu, dan telur ayam Rp 51 ribu per krat.
Pemerintah berharap masyarakat tidak khawatir akan kenaikan harga-harga pangan, karena Tim Satgas Ketahanan Pangan akan rutin memantau harga dan melakukan pengawasan distribusi bahan pangan. Untuk menjamin dan menjaga stabilitas pangan di masyarakat. (*)