• Home
  • Indeks Berita
  • Ketentuan
  • Ketua PWI Pusat Ingatkan Media Massa Pentingnya Jaga Kebhinekaan   Jelang Pilkada 2024
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Terms of Service
Rabu, 15 Oktober 2025
  • Login
Suara Bali
Advertisement
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
Suara Bali
No Result
View All Result
Home Nasional

Dubes Perancis Beri Atensi Soal Aktivitas Gunung Agung

Redaksi by Redaksi
Oktober 25, 2017
in Nasional
0
Dubes Perancis Beri Atensi Soal Aktivitas Gunung Agung
0
SHARES
Bagi ke FacebookBagi ke TwitterBagi ke WhatsApp

Denpasar, suarabali.com – Status Gunung Agung ke level IV (awas ) tidak saja menjadi pusat perhatian di tingkat nasional namun juga menjadi perhatian dunia International.

Perhatian ini ditunjukan kepada Dubes Perancis Jean Charles Berthonnet saat bertemu Gubernur Bali, Made Mangku Pastika di Ruang Kerjanya, Jumat (6/10).

Related posts

Presiden Prabowo Instruksikan Menteri Terkait Jaga Stabilitas Harga Bahan Pangan Jelang Ramadhan

Presiden Prabowo Instruksikan Menteri Terkait Jaga Stabilitas Harga Bahan Pangan Jelang Ramadhan

Februari 28, 2025
Hukuman Mantan Dirut Pertamina Karen Agustiawan Diperberat Jadi 13 Tahun dalam Kasus Korupsi Gas LPG

Hukuman Mantan Dirut Pertamina Karen Agustiawan Diperberat Jadi 13 Tahun dalam Kasus Korupsi Gas LPG

Februari 28, 2025

Berthhonnet secara khusus memberi atensi atas kondisi terkini aktivitas gunung tertinggi di Bali tersebut, serta kesiapan pemerintah dalam menangani para pengungsi dan mitigasi, jika seandainya Gunung Agung meletus.

Gubernur Pastika bersama sejumlah Kepala OPD terkait di lingkungan Pemprov Bali menyampaikan apresiasi atas perhatian yang diberikan dunia International khususnya Perancis terkait meningkatnya aktivitas Gunung Agung.

Made Pastika menyampaikan berdasarkan laporan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), bahwa aktivitas vulkanik dari Gunung Agung menurun dan diharapkan aktivitas ini bisa terus turun dan erupsi tidak terjadi.

Pihaknya terus menerima update dari ahli vulkanologi yang tanpa lelah memantau kondisi Gunung Agung dengan memakai peralatan sensor modern yang ditanam disana.

“Kalaupun akhirnya terjadi erupsi, pemerintah telah siap untuk menghadapi berbagai kemungkinan, Pemerintah telah menyiapkan ‘contingency plan’ untuk situasi terburuk jika Gunung Agung akhirnya meletus,” ujarnya

Orang nomor satu di Bali ini juga menambahkan jikapun nantinya abu vulkanik dari Gunung Agung menyebabkan ditutupnya Bandara International Ngurah Rai maka Pemerintah akan memberi fasilitas, dan mengakomodasi wisatawan yang akan pulang menuju bandara terdekat seperti melalui Bandara di Surabaya atau Lombok.

Perhatian diberikan kepada aspek transportasi, telekomunikasi serta kelistrikan yang mungkin mengalami masalah jika Gunung meletus, juga pula dilakukan untuk langkah antisipasi dan koordinasi.

“Tidak ada yang harus dikawatirkan secara berlebihan. Kondisi saat ini jauh lebih siap dari pada saat letusan tahun 1963. Segala sesuatu telah dipersiapkan dengan matang. Pemerintah Kabupaten, Provinsi terus bersinergi dan bekerja sama. Perhatian Pemerintah pusat pada Bali juga sangat tinggi,” imbuhnya

Diakhir penjelasannya, Gubernur Bali, Pastika kembali menegaskan bahwa kondisi Bali sebagai daerah tujuan pariwisata sangatlah aman dan kondusif.

Jikapun Gunung agung meletus maka akan berdampak langsung pada 28 desa atau desa dengan radius 12 km dari kawah puncak Gunung Agung, sementara destinasi pariwisata seperti Nusa Dua, Kuta, Sanur, Ubud serta destinasi wisata lainnya berada jauh (puluhan km) dari lokasi gunung Agung.

“Bali dalam kondisi aman. Warga Perancis silahkan datang berlibur ke Bali. Jangan kawatir, “pungkasnya.

Menanggapi penjelasan Pastika, Berthhonnet mengutarakan apresiasinya atas segala langkah tanggap darurat yang telah dilakukan Pemprov Bali, dan pihaknya meyakini pemerintah pastinya telah mempersiapkan segala sesuatunya dengan optimal jika Gunung Agung akhirnya meletus.

“Saya berharap hubungan antar kedua wilayah akan semakin erat serta kedepannya selalu siap untuk berkoordinasi dan bekerjasama dalam berbagai sektor dan mendukung satu dengan lainnya,” ucapnya. (MKF)

Previous Post

Gubenur Bali, Ingatkan Jajarannya Jangan Kebanyakan Main Medsos

Next Post

Antisipasi Gunung Agung, Kodam Udayana Siapkan 16.000 Pasukan

Next Post
Antisipasi Gunung Agung, Kodam Udayana Siapkan 16.000 Pasukan

Antisipasi Gunung Agung, Kodam Udayana Siapkan 16.000 Pasukan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

7 bulan ago
ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

7 bulan ago
Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

7 bulan ago
IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

7 bulan ago
Suara Bali

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

  • Redaksi
  • Ketentuan
  • Kode Etik

No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In