Jakarta, suarabali.com – Setahun belakangan, gerai yang menjual minuman teh Thailand makin menjamur di Indonesia. Di Jakarta saja, misalnya, gerai yang menjual teh yang berasal dari Negeri Gajah Putih ini hampir ditemukan di setiap pusat-pusat perbelanjaan. Menariknya, antrean pembeli pada jam-jam ramai pengunjung selalu terlihat di gerai-gerai yang menjajakan teh Thailand itu. Lantas, apa yang membuat teh Thailand digemari orang Indonesia?
Sebenarnya, teh Thailand ini bukanlah jenis minuman yang baru. Yang membedakan teh Thailand dengan teh lainnya adalah wangi rempahnya yang kental, karena dimasak dengan air bunga jeruk, adas manis, dan asam jawa yang membuat setiap seruputanya terasa penuh citarasa.
Sebelum teh Thailand ini berkembang, di Indonesia juga sudah muncul fenomena bubble drink semacam Chatime atau Sharetea. Tampaknya, orang Indonesia memang menyukai minuman manis yang disajikan dingin dan mudah dibawa ke mana-mana. Apalagi, cuaca tropis di Thailand dan Indonesia juga membuat orang cepat haus dan membutuhkan minuman yang menyegarkan.
Walaupun sudah muncul beberapa pemain dominan dalam bisnis teh Thailand di Indonesia, potensi bisnis tersebut tetap terbuka lebar. Bagaimanapun, persaingan antara satu merek dan merek lain masih sangat ketat. Belum ada produk yang menonjol, karena inovasi unik. Sebab, hampir tiap gerai memproduksi minuman yang kurang lebih sama, baik dalam hal packaging maupun rasa.
Teh Thailand yang kini sedang naik daun memang berbeda dari teh lainnya. Teh ini sudah dikenal masyarakat asli Thailand sejak tahun 1980-an. Oleh masyarakat lokal, teh Thailand dikenal dengan sebutan cha yen, yaitu campuran teh hitam, susu kental manis, dan es. Kini, teh ini menjadi bagian utama dari beberapa kuliner Thailand dengan membawa fakta menariknya.
Teh Thailand terbuat dari teh, susu, dan gula. Teh ini dibuat dari teh Ceylon yang banyak tumbuh di Bai Miang. Ada beberapa fakta lain tentang teh Thailand.
Yang membedakan teh Thailand dari teh lainnya adalah rempah-rempah. Teh ini dimasak bersama orange blossom water, star anise, asam jawa, dan rempah lain sehingga kesegarannya sangat terasa.
Condensed milk dipilih bukan tanpa alasan. Susu kental manis dinilai lebih kaya rasa dalam minuman ketimbang susu bubuk. Selain itu, gula juga ditambahkan sebagai pemanisnya. Beberapa gerai teh Thailand juga menambahkan creamer agar semakin kaya rasa.
Untuk rasa yang sempurna, teh Thailand membutuhkan waktu 5 menit untuk merebus atau seduh teh dengan rempah-rempahnya. Untuk rasa yang lebih kuat, butuh waktu 7-8 menit.
Teh Thailand memiliki antioksidan yang lebih tinggi dibanding teh lainnya. Antioksidan pada vitamin C dan E yang tinggi membantu tubuh menangkal radikal bebas dan bahkan mencegah kanker. Kapan lagi bisa minum enak dengan bonus mencegah penyakit berbahaya.
Teh Thailand juga mampu melancarkan peredaran darah, melancarkan pencernaan, dan membuang kolesterol jahat dalam darah, yang dapat membantu terhindar dari penyakit stroke. Ingat ya, penyakit stroke dapat menyerang semua kalangan tanpa memandang usia. (Sir)