Denpasar, suarabali.com – Coral Triangle Center (CTC) yang berbasis di Bali memperkenalkan permainan (game) Escape Room SOS from The Deep. Game ini bertujuan untuk memberi edukasi kepada masyarakat tentang penyelamatan terumbu karang dan beragam hewan laut.
Permainan Escape Room SOS from The Deep atau pesan darurat dari kedalaman laut ini, memberikan pengalaman interaktif dimana tim yang terdiri dari dua atau enam orang yang memasuki ruang permainan simulasi yang menggambarkan dunia bawah laut.
Menariknya, agar dapat berpindah ke ruang lain dan meloloskan diri, tim harus menyelesaikan beragam tugas untuk mendapatkan petunjuk dan akses menuju tahap selanjutnya. Dengan menggunakan inisiatif, pemikiran kreatif, dan kerja kelompok, tim dituntut mampu mengerahkan keahlian bertema kelautan dan berpacu melawan waktu untuk memecahkan teka-teki, serta mencapai pintu keluar dalam waktu 60 menit.
Selain itu, para pemain harus keluar dari permainan apabila waktu telah habis dan belum dapat memecahkan semua teka-teki yang ada. Ketika para pemain berhasil menyelesaikan tugas, mereka akan menyaksikan keberagaman lingkungan laut. Juga beragam masalah yang berdampak pada kesehatan ekosistem laut dan berbagai fakta tentang coral triangle (segitiga terumbu karang) yang menjadi pusat keanekaragaman hayati laut dunia.
Direktur Eksekutif CTC, Rili Djohani mengatakan permainan ini merupakan kali pertama ada di dunia. Saat ini dibuka di wilayah Sanur, Bali. Sehingga, masyarakat nantinya bisa mengetahui keragaman hayati laut lewat permainan.
“Escape Room SOS from The Deep merupakan hasil rancangan dari Coral Triangle Center (CTC). Tujuan utamanya adalah menjadi sarana interaktif yang menyenangkan untuk menginspirasi khalayak umum mengenai lingkungan laut dan beragam ancaman yang dihadapi,” kata Rili Djohani, Kamis (14/12/2017).
Menurut dia, permainan ini ditujukan bagi mereka yang berusia 14 tahun ke atas. Namun, anak-anak di bawah usia 14 tahun boleh juga mengikuti permainan ini asalkan didampingi orang dewasa. “Pesan dari Escape Room SOS from the Deep ini selaras dengan misi kami untuk menginspirasi masyarakat agar menjaga laut,” imbuh Djohani.
Djohani menegaskan, seluruh pendapatan dari permainan ini akan digunakan untuk mendukung kegiatan konservasi laut di Indonesia dan segitiga terumbu karang. “Para pemain tidak hanya bersenang-senang, tetapi juga berkontribusi langsung untuk upaya konservasi nyata di lapangan,” jelas Djohani.
Coral Triangle Center (CTC) adalah organisasi nirlaba Indonesia yang berbasis di Bali dengan cakupan regional dan pengaruh global. CTC memberikan pelatihan untuk memastikan bahwa kawasan perlindungan laut yang berada di dalam pusat keaneka-ragaman hayati laut dunia dikelola secara efektif.
Selain itu, CTC mendukung kegiatan konservasi di lapangan melalui situs-situs pembelajaran di Nusa Penida, Bali, dan Kepulauan Banda, Maluku. Untuk memperluas jangkauan dan pengaruhnya melalui pembangunan Pusat Konservasi Laut di Bali. (Mkf/Sir)