TNI AL mengerahkan 11 KRI di perairan Bali untuk mengamankan gelaran WWF.
Denpasar, suarabali co.id – TNI AL mengerahkan 11 Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) untuk mendukung pengamanan sektor perairan penyelenggaraan World Water Forum (WWF) ke-10, di Bali 18-25 Mei 2024.
Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Muhammad Ali mengatakan, ada sejumlah KRI yang diterjunkan ke Perairan Laut Bali untuk membantu kelancaran dan kesuksesan kegiatan WWF ke-10 di Bali dengan venue utama Nusa Dua yang dari segi geografis berbatasan langsung dengan laut.
Adapun 11 kapal perang yang disiagakan antara lain KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992, KRI Makasar-590, KRI Banjarmasin-592, KRI Layang-635, KRI I Gusti Ngurah Rai-332, KRI Marlin-877, KRI Sultan Hasanuddin-366, KRI Banda Aceh-594, KRI Teluk Bintuni-520, KRI Ahmad Yani-351, dan KRI Tongkol-813.
“Selain KRI, sejumlah alutsista lainnya seperti Sea Reader, LCVP dan 2 buah Heli Panther HS 565 Mbe juga dikerahkan.
Upaya ini dilakukan oleh TNI AL untuk menjamin keamanan serta kelancaran menjelang dan selama kegiatan WWF belangsung terutama pada sektor Perairan Laut Bali,” kata Laksamana TNI Muhammad Ali, Kamis (16/05/24), selerti dilansir tribunbali com.
Sementara itu, Komandan Lanal Denpasar Kolonel Laut (P) Endra Kusuma menyampaikan, bahwa dukungan penuh diberikan Lanal Denpasar sebagai pangkalan 5 R.
“Terhadap kelancaran KTT World Water Forum sesuai dengan fungsinya sebagai pangkalan 5 R yakni Rebase, Replenishment, Repair, Rest dan Recreation,” ujar Kolonel Laut (P) Endra Kusuma. (*)
(*)