Buleleng, suarabali.com – Satuan Lalu Lintas Polres Buleleng kembali menggelar kegiatan Goes to School pada Senin (13/8/2018). Kali ini sasarannya adalah siswa SMP Negeri 3 Singaraja.
Rombongan Satlantas Polres Buleleng dipimpin Kasat Lantas Polres Buleleng AKP Putu Diah Kurniawandari. Dia datang bersama KBO Satlantas Iptu I Dewa Made Ardana dan Kanit Laka Satlantas Polres Buleleng Ipda I Gede Swastika Yasa.
Dalam kegiatan kali ini, Kasat Lantas memberikan arahan kepada 300 siswa-siswi di halaman SMP Negeri 3 Singaraja dengan materi pengenalan tertib berlalu lintas di jalan dan menyosialisasikan program Korlantas Polri tentang TSM (Transportasi Sehat Merakyat).
Kegiatan tersebut akan terus dilaksanakan untuk menekan jumlah pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Buleleng. Di sela-sela kegiatan itu, tidak lupa Kasat Lantas memberikan sosialisasi tentang bahaya narkotika dan anti bullying.
Agar tidak mengganggu proses belajar para siswa, Satlantas Polres Buleleng hanya meminta waktu satu jam kepada pihak sekolah untuk memberikan sosialisasi. Kegiatan sosialisasi lebih banyak dilakukan dengan sesi tanya-jawab agar siswa mudah memahami materi yang diberikan.
“Maksud dan tujuan kegiatan sosialisasi tertib berlalu lintas dan pengenalan TSM serta sosialisasi bahaya narkotika dan anti bullying ini, yaitu agar para siswa bisa mengetahui dan paham sejak dini akan tertib berlalu lintas, bahaya narkoba dan mereka tidak saling bully sesama teman sekolah,” kata AKP Putu Diah Kurniawandari.
Melalui sosialisasi tersebut, dia berharap para siswa mau beralih menggunakan sepeda gayung dan tidak mencoba-coba menggunakan sepeda motor ke sekolah. Sebab, mereka belum cukup umur dan belum memiliki SIM.
“Selain menyehatkan badan, dengan bersepeda gayung juga dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas,” ujarnya. (*)