DENPASAR, suarabali.co.id – Penjabat (Pj) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya mengatakan Pemerintah Provinsi Bali membuka peluang kepada siapapun berinvestasi ke Pulau Dewata.
“Bali membuka pintu bagi siapapun yang ingin berinvestasi di Bali,” kata dia pada Kamis (6/6/2024).
Pernyataan itu disampaikan menanggapi rencana Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Pandjaitan yang bakal menjadikan Bali sebagai tempat menyimpan uang warga negara asing (WNA)
Menurut dia, upaya membuka investasi di Bali itu untuk mempercepat pembangunan Bali dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat
Namun ia memberi catatan para investor harus tetap memperhatikan kearifan lokal. Hingga kini,
Pemprov Bali belum ada rencana merancang aturan investasi tanpa bunga itu.
“Harus tetap menjaga dan menghormati kearifan lokal di Bali,” lanjut mantan Stafsus Kemendagri itu. Kami menunggu apa yang menjadi kebijakan pusat,” tambahnya