• Home
  • Indeks Berita
  • Ketentuan
  • Ketua PWI Pusat Ingatkan Media Massa Pentingnya Jaga Kebhinekaan   Jelang Pilkada 2024
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Terms of Service
Rabu, 15 Oktober 2025
  • Login
Suara Bali
Advertisement
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
Suara Bali
No Result
View All Result
Home Nasional

Nurruzaman: Jangan Jadikan Agama sebagai Isu Politik

by
Juli 17, 2018
in Nasional
0
Nurruzaman: Jangan Jadikan Agama sebagai Isu Politik
0
SHARES
Bagi ke FacebookBagi ke TwitterBagi ke WhatsApp

Jakarta, suarabali.com – Komandan Densus 99 Banser – Ansor Nurruzaman mengimbau partai politik dan calon presiden agar tidak menjadikan agama sebagai isu politik. Sebab, bagaimanapun Indonesia adalah negara yang beragam dan harus dijaga agar Indonesia tetap beragam.

“Sampai saat ini mulai dari Pilkada, ada upaya menarik isu agama untuk kepentingan politik dan kekuasaan, ” kata Nurruzaman usai menjadi pembicara dalam diskusi publik yang diadakan Kedai KOPI (Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia) di Work Room Coffee Cikini, Jakarta, Selasa, (17/7/2018).

Related posts

Presiden Prabowo Instruksikan Menteri Terkait Jaga Stabilitas Harga Bahan Pangan Jelang Ramadhan

Presiden Prabowo Instruksikan Menteri Terkait Jaga Stabilitas Harga Bahan Pangan Jelang Ramadhan

Februari 28, 2025
Hukuman Mantan Dirut Pertamina Karen Agustiawan Diperberat Jadi 13 Tahun dalam Kasus Korupsi Gas LPG

Hukuman Mantan Dirut Pertamina Karen Agustiawan Diperberat Jadi 13 Tahun dalam Kasus Korupsi Gas LPG

Februari 28, 2025

Menurut dia, kekuasaan tidak hanya bisa dicapai dengan cara agama. “Sangat naif kalau agama yang nilai-nilainya universal, nilai-nilai ilahiyah berjalan untuk kepentingan politik,” katanya.

Nurruzaman menilai isu agama sudah tidak akan efektif digunakan untuk meraih suara dalam kontestasi Pilpres 2019. Meskipun isu agama pernah dinilai berhasil pada Pilkada Jakarta, tetapi hal itu tidak akan efektif di daerah.

“Misalnya pada Pilkada Jabar, Jateng, dan Jatim yang relatif menggunakan isu sentimen agama terbukti gagal,” ujar Nurruzaman.

Kalaupun pada Pilpres 2019 masih ada kelompok yang menggunakan isu agama untuk kepentingan politik, menurut pengamat politik Islam itu, pihaknya akan melakukan kampanye penolakan terhadap kelompok-kelompak yang menggunakan isu agama untuk kepentingan politik. “Langkah ini sebagai upaya preventif,” tegasnya.

Sebagai Komandan Densus 99 Banser- Ansor, kata Nurruzaman, pihaknya tidak bermain politik praktis. Banser-Ansor akan menjaga iklim Pemilu tetap kondusif dan jauh dari isu agama.

“Ini kepentingan jangka panjang. Bagi kami, siapa pun yang terpilih tidak masalah. Namun, yang terpenting negara ini bisa terjaga dari konflik politik dan konflik agama,” kata Nurruzaman.

Dalam diskusi bertema “Menjawab Kontroversi Jualan Umat di Pemilu 2019” ini, Nuruzzaman juga menyinggung tentang dakwah Islam berbau politik di masjid-masjid. Menurut dia, dakwah berbau politik agar tidak lagi digunakan.

“Masjid harus steril dari isu politik, terutama untuk provokasi.  Marilah kita menggunakan masjid untuk hal-hal yang netral,” tegasnya

Menurut Nuruzzaman, politik dalam Islam mengatur dan menghargai nilai-nilai dengan cara yang baik. Nilai-nilai itulah, kata dia, yang seharusnya digelorakan. “Namun, bagi sebagian orang saat ini, Islam dijadikan sumber untuk merebut kekuasaan. Padahal, di dalam Islam tidak mengajarkan untuk menghina orang lain,” ungkapnya.

Pada sesi diskusi itu, Nuruzzaman membagi kiat-kiat untuk menghindari politisasi Islam menjelang Pilpres 2019. Menurut dia, para politisi dan tokoh umat harus memiliki kesadaran agar tidak terpancing melakukan kampanye politik di tempat-tempat ibadah. “Tidak hanya masjid, tetapi juga di gereja dan tempat ibadah lainnya,” ujarnya. (Sir)

Previous Post

Inilah 22 Bakal Calon Anggota DPD Bali yang Mendaftar

Next Post

IDN Global akan Gelar Konferensi di Jakarta

Next Post
IDN Global akan Gelar Konferensi di Jakarta

IDN Global akan Gelar Konferensi di Jakarta

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

7 bulan ago
ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

7 bulan ago
Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

7 bulan ago
IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

7 bulan ago
Suara Bali

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

  • Redaksi
  • Ketentuan
  • Kode Etik

No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In