Ketua KONI Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan.
Denpasar, Suarabali.co.id – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bali dijadwalkan menggelar Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) pada Maret mendatang.
Rapat tersebut untuk mematangkan semua cabang olahraga yang ikut Porprov Bali sekaligus pemantapan venue event. Tidak hanya itu, dalam kegiatan itu juga ditetapkan cabor yang ikut eksibisi.
Ketua KONI Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan menuturkan Rakerprov digelar untuk memfinalkan agenda di Porprov September mendatang. Maka dari itu, hal itu harus dikakukan jauh hari sebelum pelaksanaan event.
Pihaknya pun memilih bulan Maret atau paling lambat awal April untuk agenda Rakerprov tersebut. “Kegiatan itu kan untuk memfinalkan semua agenda di Porprov. Maka, kita harus selenggarakan lebih awal. Ya, estimasinya di bulan Maret mendatang,” ujarnya, Selasa (18/2).
Oka Darmawan menjelaskan kalau agenda Rakerprov itu akan membahas cabor yang final mengikuti Porprov dan venue masing-masing cabor. Selain itu, penetapan cabor eksibisi di Porprov. Karena sejauh ini belum ada cabor yang mendaftar untuk eksibisi, maka pihaknya pun memberikan waktu sebulan ini agar cabor segera melengkapi berkas dan persyaratannya. “Kita juga beri batasan kepada cabor eksibisi untuk mengoptimalkan waktu sebulan ini daftar. Karena setelah itu, kita tidak akan buka lagi dan fokus untuk Porprov,” tegasnya.
Oka Darmawan membeberkan untuk cabor yang akan dipertandingkan secara resmi di Porprov, harus minimal mengikuti eksibisi terlebih dahulu. Nantinya, dari keikutsertaan cabor eksibisi itu akan tetap dinilai oleh KONI Bali untuk naik kelas ke cabor resmi. “Ada beberapa persyaratan untuk cabor eksibisi. Dan itu harus ditaati meski sepenuhnya tanggungjawab cabor itu sendiri. Karena, KONI akan menilai keikutsertaan kabupaten/kota dan minat dari nomor-nomor yang dipertandingkan nantinya,” tandasnya.
Porprov Bali akan diselenggarakan pada 9 September hingga 17 September. Dari catatan KONI Bali, untuk cabor yang dipertandingkan secara resmi tercatat 49 cabor. Total ini meningkat dari Porprov sebelumnya yang hanya mencatat 41 cabor. Peningkatan ini karena ada cabor eksibisi yang kini naik kelas dan dipertandingkan secara resmi. (*)