Denpasar, suarabali.com – Kapolda Bali Irjen Pol. Petrus R. Golose bertemu dengan UK CT Police Liaison Officer for South East Asia di ruang tamu Kapolda Bali, Denpasar, Rabu (23/5/2018). Pertemuan ini membahas hasil pelaksanaan latihan penanganan insiden terorisme yang pernah dilaksanakan di Bali.
Selain itu, UK CT Police Liaison Officer juga meminta masukan dari Kapolda Bali dan para pejabat utama Polda Bali yang hadir dalam kegiatan tersebut.
Menanggapi permintaan UK CT Police Liaison Officer itu, Irjen Pol. Dr. Petrus R. Golose menilai latihan penanganan insiden terorisme yang sudah dilaksanakan masih belum maksimal. Dia mencontohkan, saat skenario kebakaran. “Harusnya menggunakan api sungguhan.” ucapnya.
Kapolda Bali juga menyinggung emergency services menjadi hal yang sangat penting. “Oleh karena itu, kita harus sering melakukan latihan-latihan yang dapat meningkatkan kemampuan serta kesiapsiagaan dalam menangani emergency services,” ungkapnya.
Apalagi dalam waktu dekat, kata Golose, Bali akan menjadi tuan rumah Annual Meeting IMF-WBG 2018, dimana Polda Bali sudah menyiapkan segala bentuk pengamanan yang akan dilaksanakan nantinya.
Salah satu contohnya, mengoptimalkan layanan kepolisian melalui aplikasi Salak Bali yang akan mempermudah pelayanan kepolisian (quick response) kepada masyarakat. “Serta kesiapan dalam pengamanan kegiatan Annual Meeting IMF-WBG 2018.” Imbuhnya.
UK CT Police Liaison Officer juga menambahkan, pada Juli 2018 akan melaksanakan kegiatan pelatihan negosiasi yang nantinya akan melibatkan anggota Polda Bali. Untuk itu, UK CT Police Liaison Officer memohon dukungan Kapolda Bali agar kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancar.
Irjen Pol. Golose mengatakan pihaknya akan mendukung sepenuhnya kegiatan pelatihan negosiasi yang akan dilaksanakan UK CT Police Liaison Officer di wilayah hukum Polda Bali. “Melalui kegiatan ini diharapkan dapat mengasah kemampuan anggota Polda Bali dalam bidang negosisasi.” tutupnya. (*/Sir)
