Denpasar, suarabali.com – Ketua Umum KONI Bali Ketut Suwandi optimistis Pemprov Bali akan memenangkan proses bidding PON XXI Tahun 2024 yang akan diadakan di Jakarta pada 24 April 2018. Suwandi menyampaikan optimismenya itu saat bertemu Gubernur Bali Made Mangku Pastika, Kamis (19/42018).
Kepada Gubernur Pastikan, Suwandi melaporkan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai persiapan untuk memenangkan proses bidding tersebut, baik sarana dan prasarana olahraga, transportasi serta akomodasi. Bahkan, kata Suwandi, pihaknya telah menjajaki dukungan terhadap Bali ke beberapa provinsi lainnya.
Menurut dia, Bali layak menjadi tuan rumah PON XXI Tahun 2024 mengingat Bali saat ini sudah memiliki lebih dari 130.313 jumlah kamar dari hotel bintang lima hingga pondok wisata dan gedung-gedung berstandar internasional serta sarana pendukung lainnya. Belum lagi ditambah pesona alam dan budaya Bali yang luar biasa. Itulah yang menjadi dasar optimisme Bali akan memenangkan proses bidding PON dan menjadi tuan rumah PON XXI 2024.
“Kami ingin menjadi tuan rumah bukan karena ada proyek. Tapi, kami punya visi bagaimana melalui olahraga, melalui PON ini, Bali bisa membangun infrastruktur yang akan bermanfaat. Pertama, bagi peningkatan prestasi dan selanjutnaya bagi pengembangan sport tourism. Sehingga, olahraga nantinya bisa memberikan konstribusi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Suwandi.
Selain itu, Suwandi juga mengatakan pihaknya akan menjunjung tinggi sportivitas saat bidding PON XXI Tahun 2024 nanti dan tidak akan mengunakan cara-cara yang dapat mencoreng fair play, sportivitas, dan kejujuran.
“Kami akan junjung tinggi sportivitas. Kami sudah persiapkan segala sesuatunya dengan sangat baik. Kami optimis dengan dukungan semua pihak dan doa tulus dari segenap masyarakat Bali, kita akan menang dan jadi tuan rumah PON 2024 nanti,” tuturnya.
Menanggapi laporan tersebut, Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengapresiasi kinerja KONI Bali. Gubernur mendukung KONI Bali untuk berjuang maksimal guna memenangkan bidding PON dengan tetap menjungjung sportivitas.
Selain itu, Gubernur Pastika meminta agar presentasi benar-benar dipersiapkan dengan matang serta tampilkan seluruh potensi yang dimilki Bali, baik dari segi sarana dan prasarana maupun penunjang lainnya. Sehingga, dapat meyakinkan bahwa Bali layak sebagai tuan rumah PON 2024.
Kedepannya, Gubernur Pastika juga berharap bahwa olahraga tidak hanya membawa prestasi bagi Bali, tetapi dapat dikembangkan ke dalam sport tourism. Sarana dan prasarana olahraga yang ada seperti stadion agar direnovasi, sehingga bertaraf international dan menjadi layak bagi penyelenggaraan even bergengsi.
Dengan demikian, selain terkenal dengan wisata alam dan budayanya, Bali juga akan memiliki nilai tambah lainnya dari segi pariwisata olahraga.
“Kedepannya Bali punya peluang besar mengembangkan sport tourism. Bagaimana olahraga tidak hanya menghasilkan prestasi, tapi juga bisa menunjang pariwisata yang tengah berkembang di Bali dan turut berkontribusi dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya. (*/Sir)
