Tabanan, suarabali.com – Blusukan ke pasar menjadi model kampanye yang diterapkan Calon Wakil Gubernur Bali nomor urut 2, I Ketut Sudikerta. Pagi tadi (16/4/2018), misalnya, Sudikerta bersama istri, Ida Ayu Sudikerta, dan 50 relawan Koalisi Rakyat Bali (KRB) blusukan ke Pasar Dauh Pala, Tabanan.
Ketut Sudikerta beserta rombongan tiba di Pasar Dauh Pala sekitar pukul 06.00 WITA. Mereka disambut Kepala Pasar Dau Pala, Gede Adi. Selanjutnya, Sudikerta menemui para pedagang dan berdialog.
Sudikerta juga belanja sejumlah barang dari para pedagang. Lalu, barang yang dibeli dibagikan kepada para pengunjung pasar sambil disisipi stiker dan baju kaos berlogo Mantra-Kerta.
Selesai blusukan di Pasar Dauh Pala, Ketut Sudikerta mampir ke Warung M. Aboe Talib di Jalan Gajah Mada, Tabanan, untuk membeli nasi jinggo dan berdialog dengan para pengunjung. Dari tempat itu, Sudikerta beserta rombongan menuju Pasar Tabanan. Di sana, lagi-lagi Sudikerta berinteraksi dan berdialog dengan para pedagang yang berjualan di sepanjang pasar.
Blusukan ala Sudikerta ini mendapat pengamanan dari Polres Tabanan dan Polda Bali yang terlibat Operasi Mantap Praja Agung-2018.
Direktur Sabhara Polda Bali Kombes Pol. I Wayan Pinatih mengatakan pengamanan dilakukan agar seluruh kegiatan kampanye dapat berjalan aman dan lancar. Sejumlah personel sudah menempati pos sesuai dengan plotingan, terlebih kegiatan kampanye dilakukan di areal pasar, sehingga berdampak pada kemacetan lalu lintas.
“Kepolisian akan memberikan pengamanan terhadap seluruh kegiatan paslon selama tahap kampanye Pilkada Serentak. Meskipun demikian, kepolisian tetap menjaga netralitas dan tidak ikut terlibat dalam politik praktis,” katanya. (*/Sir)
