• Home
  • Indeks Berita
  • Ketentuan
  • Ketua PWI Pusat Ingatkan Media Massa Pentingnya Jaga Kebhinekaan   Jelang Pilkada 2024
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Terms of Service
Selasa, 14 Oktober 2025
  • Login
Suara Bali
Advertisement
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
Suara Bali
No Result
View All Result
Home Bali

Bali International Film 2024, Ajang Majukan Industri Film

Ardi by Ardi
Juni 2, 2024
in Bali
0
Bali International Film 2024, Ajang Majukan Industri Film
0
SHARES
Bagi ke FacebookBagi ke TwitterBagi ke WhatsApp

DENPASAR, suarabali.co.id – Bali International Film Festival (Balinale) ke-17 di Sanur, Bali pada 1-7 Juni 2024 menjadi ajang memajukan industri kreatif khususnya film. Indonesia bisa menyelenggarakan festival film seperti Festival Film Internasional Hong Kong, Festival Film Internasional Tokyo, Festival Film Internasional Busan ataupun Festival Film Cannes.

“Bali bisa menjadi lokasi syuting. Itu akan berdampak secara langsung, tidak langsung maupun multi efek bagi pariwisata dan Bali,” kata Direktur Industri Kreatif Musik Film dan Animasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) M Amin Abdullah pada Sabtu (1/6/2024).

Related posts

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

Maret 17, 2025
ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

Maret 16, 2025

Bali International Film Festival menghadirkan beragam film dari berbagai negara. Bali International Film Festival membuat film-film premiere atau film-film yang baru pertama kali muncul mulai masuk ke dunia distribusi dan konsumsi dalam ekonomi kreatif. Bali International Film Festival memberikan efek terhadap kemajuan pariwisata, ekonomi kreatif, jaringan industri kreatif bagi banyak pihak.

Bali International Film Festival menghadirkan 60 film dari beragam genre dari 25 negara terdiri dari 45 film yang di antaranya berstatus sebagai film premiere. Harapannya, <span;>berdampak pada pengembangan ekonomi kreatif dunia perfilman tanah air.

Di Indonesia, industri film didominasi oleh film horor, komedi, drama dan action. Ke depan, Kemenparekraf juga memikirkan bagaimana menambah jumlah layanan bioskop untuk menunjang kebutuhan masyarakat Indonesia.

Adapun Bali International Film Festival (Balinale) didirikan pada 2007 oleh Bali Film Center (BFC), suatu perusahaan swasta yang menyediakan layanan profesional dan dukungan produksi film dan televisi di Indonesia sejak 2002.

Festival ini memiliki sejarah yang panjang dalam mendukung pembuat film lokal yang sudah mapan dan bercita-cita tinggi melalui lokakarya dan forum industri. Festival ini juga sangat mendukung peran komunitas melalui program anak-anak dan lokakarya siswa sebagai bagian penting dari festival ini.

Salah satu rangkaian kegiatan Balinale adalah Balinale Film Forum 2024 akan menggali beragam potensi industri perfilman, mengkaji dampak ekonominya, tren terkini di industri perfilman Asia, seluk-beluk akuisisi dan distribusi konten asli dengan menghadirkan praktisi dan pakar dalam bidangnya.

Bali International Film Festival akan menayangkan film ‘Fly Me To The Moon’ (Hong Kong SAR) yang digarap Director Sasha Chuk dan Producer Stanley Kwan.

Dalam festival ini beberapa film akan diputar seperti film berjudul Point of Change (Rebecca Coley, United Kingdom), Othelo, The Great (Lucas H. Rossi dos Santos, Brazil), dan The Gospel of The Beast (Sheron Dayoc, Philippina).

Selain itu, ada juga film Daaaaaali! (Quentin Dupieux, Perancis), And That’s for This Christmas (Peter Vulchev, Bulgaria), The Steak (Kiarash Dagar Mohebi, Iran), Dhvani – The Sound Around (Anurag Dwivedi, India), I’m Hip (John Edward Musker, AS), dan The Architecture of Love (Teddy Soeriaatmadja), serta masih banyak lainnya.

Previous Post

Kinarya Anak Bangsa Paparkan Program Nandur Tuk Banyu di World Water Forum Bali

Next Post

Buronan Thailand Paling Dicari Ditangkap di Bali

Next Post
Buronan Thailand Paling Dicari Ditangkap di Bali

Buronan Thailand Paling Dicari Ditangkap di Bali

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

7 bulan ago
ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

7 bulan ago
Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

7 bulan ago
IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

7 bulan ago
Suara Bali

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

  • Redaksi
  • Ketentuan
  • Kode Etik

No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In