• Home
  • Indeks Berita
  • Ketentuan
  • Ketua PWI Pusat Ingatkan Media Massa Pentingnya Jaga Kebhinekaan   Jelang Pilkada 2024
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Terms of Service
Selasa, 14 Oktober 2025
  • Login
Suara Bali
Advertisement
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
Suara Bali
No Result
View All Result
Home Bali

Pusat Riset Mangrove Internasional Berdiri di Bali

Ardi by Ardi
Mei 21, 2024
in Bali
0
Pusat Riset Mangrove Internasional Berdiri di Bali
0
SHARES
Bagi ke FacebookBagi ke TwitterBagi ke WhatsApp

DENPASAR, suarabali.co.id – Bali mempunyai Pusat Riset Mangrove Internasional. Pusat Riset Mangrove Internasional itu diberi nama Mohamed Bin Zayed–Joko Widodo International Mangrove Research Centre (MBZ-JKW IMRC) di Three Mountains Kura-Kura Bali, Serangan.

“Bali akan memiliki kontribusi yang lebih besar,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra pada Minggu (19/5/2024).

Related posts

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

Maret 17, 2025
ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

Maret 16, 2025

Pusat Riset Mangrove tidak hanya berdampak pada pengembangan studi mangrove di Bali namun juga dapat menarik kunjungan wisatawan lebih banyak lagi.

Dia mengungkapkan Hutan Mangrove di Bali sangat unik karena selain memiliki vegetasi yang sangat bagus namun jumlah spesies terbilang cukup lengkap. Ia menilai jarang ditemukan hutan mangrove dengan ragam spesies yang lengkap seperti di Bali.

“Bali kebagian rezeki,” kata dia

Sementara itu, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menyampaikan bahwa Pemerintah Indonesia telah menyediakan sekitar 2,5 hektar lahan untuk pengembangan pusat penelitian tersebut.

“Penelitian ini terutama untuk pemanfaatan bioteknologi dan inovasi seperti kecerdasan buatan untuk identifikasi mangrove dan pemanfaatan drone untuk restorasi di daerah terpencil,” jelasnya.

 

Previous Post

Pelaku UMKM di Bali Tuai Berkah dari World Water Forum ke-10

Next Post

Pelaku Usaha Apresiasi Upaya Pengamanan World Water Forum ke-10 di Bali

Next Post
Pelaku Usaha Apresiasi Upaya Pengamanan World Water Forum ke-10 di Bali

Pelaku Usaha Apresiasi Upaya Pengamanan World Water Forum ke-10 di Bali

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

7 bulan ago
ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

7 bulan ago
Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

7 bulan ago
IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

7 bulan ago
Suara Bali

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

  • Redaksi
  • Ketentuan
  • Kode Etik

No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In