Muhammad Erkhan, bayi berusia 10 bulan anak pasangan dari Edi Sunardi dan Nurma Julia meninggal akibat gizi buruk.
Panyabungan, suarabali.co.id – Muhammad Erkhan, bayi berusia 10 bulan anak pasangan dari Edi Sunardi dan Nurma Julia meninggal dunia akibat menderita gizi buruk pada Rabu (4/10/2023) pagi.
Sebelum menghembuskan nafas terakhir, Muhammad Erkhan hanya bisa terbaring lemas akibat gizi buruk di rumah orangtuanya di Jalan Abdul Malik, Gang Batang Gadis Vll, Kelurahan Sipolupolu, Kecamatan Panyabungan, Mandailing Natal (Madina).
Selama hidupnya, kondisi bocah malang itu sangat memperihatinkan. Sesekali dia terdengar menangis. Dia tidak bisa melakukan aktivitas seperti anak seusianya akibat kondisinya yang lemah, Berat badannya hanya 5 kilogram di usia 10 bulan.
Edi Sunardi, ayah bayi menuturkan, keluarganya kesulitan mendapatkan pelayanan kesehatan, karena BPJS yang mereka miliki sudah tidak aktif. Iuran BPJS keluarganya menunggak sejak 6 tahun yang lalu.
“BPJS Erkhan sama sekali tidak ada. Di keluarga kami yang punya BPJS Mandiri hanya empat orang. Itupun sudah lama nunggak, karena nggak bisa bayar sejak enam tahun yang lalu,” ujar Sunardi seperti diberitakan, dikutip dari Startnews.com.
Sunardi yang hanya bekerja serabutan mengaku kewalahan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari keluarganya. Apalagi untuk biaya berobat bayinya yang menderita gizi buruk.
“Saya hanya buruh serabutan lepas. Kadang kerja, kadang tidak ada sama sekali. Beruntung rumah yang kami tempati ini tidak nyewa. Pemiliknya mengizinkan kami untuk tinggal sementara sambil menjaga dan merawat rumah ini,” ungkapnya.
