• Home
  • Indeks Berita
  • Ketentuan
  • Ketua PWI Pusat Ingatkan Media Massa Pentingnya Jaga Kebhinekaan   Jelang Pilkada 2024
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Terms of Service
Selasa, 14 Oktober 2025
  • Login
Suara Bali
Advertisement
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
Suara Bali
No Result
View All Result
Home Nasional

Korban Gempa di Lombok Mulai Terjangkit Malaria

by
September 4, 2018
in Nasional
0
Korban Gempa di Lombok Mulai Terjangkit Malaria

Kasus malaria ditemukan di Lombok Barat, pasien sudah ditangani. (Ist)

0
SHARES
Bagi ke FacebookBagi ke TwitterBagi ke WhatsApp

Lombok, suarabali.com – Warga korban terdampak gempa di Lombok mulai dijangkiti penyakit. Seperti dialami dua warga Dusun Batu Kemaliq, Desa Bukit Tinggi, Kecamatan Gunung Sari, Lombok Barat, yang telah terjangkit malaria. Mereka langsung ditangani petugas kesehatan dan dilakukan tindak lanjut untuk mengantisipasi kemungkinan adanya penularan.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB, Marjito, mengatakan sebelumnya kedua orang itu dicurigai terkena penyakit campak, tapi setelah dilakukan pemeriksaan hasilnya positif malaria.

Related posts

Presiden Prabowo Instruksikan Menteri Terkait Jaga Stabilitas Harga Bahan Pangan Jelang Ramadhan

Presiden Prabowo Instruksikan Menteri Terkait Jaga Stabilitas Harga Bahan Pangan Jelang Ramadhan

Februari 28, 2025
Hukuman Mantan Dirut Pertamina Karen Agustiawan Diperberat Jadi 13 Tahun dalam Kasus Korupsi Gas LPG

Hukuman Mantan Dirut Pertamina Karen Agustiawan Diperberat Jadi 13 Tahun dalam Kasus Korupsi Gas LPG

Februari 28, 2025

“Dua orang itu awalnya dicurigai campak, tapi ternyata malaria, dan sekarang sudah sembuh dan sudah pulang,” kata Marjito, Selasa (4/9/2018).

Pada Minggu (26/8/2018), dua warga itu dirawat di Puskesmas Gunung Sari. Namun, mereka sudah diperbolehkan pulang pada Selasa (28/8/2018). Selanjutnya, petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Barat melakukan kegiatan kontak survei atau mass blood survey (MBS) untuk mencari kemungkinan penularan.

Hasilnya, ditemukan 44 orang positif malaria dan sudah diobati dengan artemisinin combination treatment (DHP dan Primakuin). Kegiatan MBS dilanjutkan pada Jumat (31/8/2018) untuk menemukan lagi sumber penularan malaria.

“MBS dilakukan terhadap 936 orang dan yang positif sebanyak 44 orang,” kata Marjito.

Kabupaten Lombok Barat merupakan wilayah endemis malaria. Namun, tambah Marjito, Annual Parasite Incidence-nya di bawah 20 orang per 1.000 penduduk.

Dilaporkan juga terdapat perindukan anopheles di dekat lokasi pengungsian. Kemudian, dilakukan pengendalian lingkungan, pengendalian vektor, dan pelatihan singkat tenaga sukarela oleh petugas dari Dinkes Kabupaten Lombok Barat.

Di Kabupaten Lombok Utara, ada laporan sebanyak 19 kasus malaria, kemudian telah dilakukan pengendalian vektor oleh tim Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan (BBTKL) Surabaya.

Selama ini Kemenkes telah mendistribusikan kelambu massal ke daerah endemis tinggi. Kelambu juga telah didistribusikan ke daerah, termasuk NTB, sebelum bencana gempa terjadi.

Pada Jumat (10/8/2018), misalnya, Kemenkes telah mengirimkan 300 lembar kelambu ke daerah terdampak terberat akibat gempa di Lombok, yakni Kabupaten Lombok Utara. Pemerintah Provinsi NTB telah mendistribusikan 100 lembar kelambu ke Kabupaten Lombok Utara dan 100 lembar ke Kabupaten Lombok Timur.

Dinas Kesehatan Provinsi NTB telah mengirimkan permohonan distribusi kelambu sebanyak 5 ribu ke Kementerian Kesehatan pusat. (*)

 

Previous Post

Utang Negara Tak Terkendali, Ancam Kedaulatan Bangsa

Next Post

Perlu Dibentuk Pusat Komunikasi Nasional untuk Gempa Lombok

Next Post
Perlu Dibentuk Pusat Komunikasi Nasional untuk Gempa Lombok

Perlu Dibentuk Pusat Komunikasi Nasional untuk Gempa Lombok

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

7 bulan ago
ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

7 bulan ago
Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

7 bulan ago
IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

7 bulan ago
Suara Bali

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

  • Redaksi
  • Ketentuan
  • Kode Etik

No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In