Kepala BNPT RI Komjen Pol Dr Boy Rafli Amar, MH mengungkapkan kopi dan teh ampuh untuk mencegah terorisme. (Foto: doc BNPT)
Jakarta, suarabali.co.id – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI) Komjen Pol Dr Boy Rafli Amar, menyebut Kopi dan teh ternyata ampuh untuk mencegah paham radikalisme dan terorisme.
Kopi dan teh yang dimaksud Boy Rafli bukanlah jenis minuman yang sangat populer di kalangan masyarakat Indonesia dan dunia.
Mantan Kapolda Papua tersebut menjelaskan teh yang dimaksud adalah Toleransi, Empati dan Harmoni, sementara Kopi adalah Kerukunan Obat Persatuan Indonesia.
Ungkapan tersebut menurut Boy Rafli agar masyarakat cepat menangkap nilai-nilai untuk mencegah radikalisme dan terorisme.
”Dengan sebutan teh dan kopi, siapapun akan cepat paham cara untuk mencegah terorisme,” terang Jenderal Polisi Bintang Tiga tersebut.
Dikatakan Boy, radikalisme dan terorisme merupakan ancaman nyata bagi bangsa Indonesia. Ini karena paham radikal tidak menerima perbedaan.a
Bngsa Indonesia, jelas lanjut Boy, adalah bangsa yang sangat majemuk. Bangsa Indonesia bisa bersatu karena mengakui adanya perbedaan.
Penganut radikal terorisme, lanjut Boy, juga tak segan melakukan teror berdarah dengan melakukan pengeboman seperti beberapa kali terjadi di Indonesia.
”Makanya sangat penting untuk menanggulangi paham radikal terorisme,” papar Boy.
Selain mengancam keamanan dan kedamaian, terorisme juga akan membahayakan kemajuan ekonomi bangsa Indonesia. Terorisme menyebabkan pelaku usaha ragu untuk menanamkan investasi guna memacu pertumbuhan ekonomi.
BNPT sendiri, tutur Boy Rafli, memiliki banyak program pencegahan radikalisme terorisme. Salah satunya Wadah Akur Rukun Usaha Nurani Gelorakan NKRI (Warung NKRI).
Warung NKRI ini menjadi wadah bagi dialog-dialog kebangsaan. ”Lewat Warung NKRI ini kita mengedukasi masyarakat agar tercipta Indonesia yang semakin harmoni dan kami yakin pelaku usaha akan lebih nyaman dan pertumbuhan ekonomi kita akan tumbuh sesuai dengan harapan kita bersama,” terang Boy Rafli Amar. (*)