Denpasar, suarabali.com – Konsul Jenderal (Konjen) Tiongkok untuk Bali, Chen Wei , menawarkan program beasiswa bagi pelajar dan guru berprestasi untuk belajar bahasa Mandarin di Tiongkok. Biayanya ditanggung oleh Pemerintah Tiongkok.
Chen Wei menawarkan program beasiswa itu saat bertemu dengan Gubernur Bali Made Mangku Pastika di ruang kerjanya, Kamis (18/1/2018).
Selain upaya memperkuat kerja sama, tawaran beasiswa itu juga merupakan langkah pemerintah Tiongkok agar jumlah pramuwisata di Bali yang pandai berbahasa Mandari n semakin banyak.
“Program ini sudah berlangsung dari tahun lalu. Tahun ini diakomodir sebanyak 84 siswa dan 4 guru bisa berangkat ke Tiongkok belajar bahasa Mandarin,” ujarnya.
Selain untuk pelajar dan guru, program ini juga sudah menyasar para pegawai bea cukai, imigrasi, dan kepolisian. Tujuannya, untuk mempermudah komunikasi dengan wisatawan Tiongkok.
“Dan ke depan kami tidak menutup kemungkinan memfasilitasi ASN Pemprov Bali yang ingin mengikuti program ini, bagi yang berminat silakan mendaftar,” tandasnya.
Menanggapi ajakan itu, Pastika sangat mengapresiasi dan menyatakan akan ikut bersama menyelksi calon penerima beasiswa melalui Dinas Pendidikan. Mengenai tawaran beasiswa untuk ASN, Pastika juga berjanji akan menindaklanjutinya. (Sir)