Cilegon, Suarabali.co.id – Polda Banten melakukan serangkaian terobosan untuk memecah antrean truk yang sebelumnya mencapai 20 jam di Jalan Lingkar Selatan (JLS) Cilegon menuju Pelabuhan Ciwandan. Respon cepat ini berhasil mengurai antrean truk. Senin (17/4/2023) pagi, tak terlihat lagi antrean truk di simpang tiga JLS Cilegon.
Arus mudik menuju Pelabuhan Merak juga terlihat lancar sejak pagi hingga siang ini. Kondisi ini berbeda dengan sehari menjelang Operasi Ketupat Maung pada 2022 lalu.
Antrean truk yang berhasil diurai itu tidak lepas dari implementasi sejumlah kebijakan yang diambil pihak-pihak terkait, termasuk jajaran Polda Banten yang getol terjun ke lapangan memantau situasi dan memecahkan masalah.
Kapolda Banten Irjen Pol. Rudy Heriyanto, Wakapolda Banten Brigjen Pol. Sabilul Alif, dan Kapolres Cilegon AKBP Eko Tjahjo tak henti-hentinya terjun langsung ke Pelabuhan Ciwandan dan Pelabuhan Merak. Bahkan, sampai larut malam keduanya tetap berada di Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Ciwandan.
Getolnya pimpinan Polda Banten terjun langsung ke lapangan membuat jajaran di bawahnya tak mau ketinggalan. Tercatat sejumlah PJU Polda Banten seperti Dirlantas Polda Banten Kombes Firman Darmansyah dan Dirpolairud Kombes Andree Ghamaputra juga selalu hadir di Pelabuhan Merak dan Ciwandan.
Berdasarkan pengamatan mereka, muncullah solusi untuk mengurai antrean panjang arus mudik Lebaran 2023, khususnya di Pelabuhan Ciwandan.
Minggu (16/4/2023) siang, rapat evaluasi arus mudik digelar di Kantor ASDP Merak. Rapat ini diikuti Dirjen Hubdar, Polda Banten, ASDP Merak, dan pihak terkait lainnya. Rapat dipimpin Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno dan Wakapolda Banten Brigjen Pol. Sabilul Alif.
Hasil rapat, antara lain penambahan kapal roro dan kapal tugboat di Pelabuhan Ciwandan. Sebelumnya hanya dua kapal tugboat yang dioperasikan ditambah menjadi empat kapal tugboat.
Kapal roro juga ditambah jumlahnya untuk melayani penyeberangan dari Ciwandan menuju Pelabuhan Bakauheni di Lampung Selatan dan Pelabuhan Panjang di Bandar Lampung.
Rapat juga menyepakati agar supir truk bersedia naik kapal roro tujuan Pelabuhan Panjang. Sebelumnya, supir truk ngotot hanya mau naik kapal roro yang menuju Pelabuhan Bakauheni.
Wakapolda Banten Brigjen Pol. Sabilul Alif menyatakan jajaran kepolisian langsung mengeksekusi keputusan rapat demi mengurai antrean truk memasuki Pelabuhan Ciwandan.
”Alhamdulillah hasilnya pagi ini tak ada antrean truk di JLS,” kata Sabilul Alif saat dimintai tanggapan ketika meninjau arus mudik di Serang.
Suasana lengang di JLS menuju Pelabuhan Ciwandan dan kelancaran arus lalu lintas menuju Pelabuhan Merak sejak Senin pagi, menurut Sabilul, berkat pola pengaturan dan penguraian kepadatan kendaraan yang berbeda dengan arus mudik tahun sebelumnya.
“Kelancaran arus kendaraan menuju Pelabuhan Ciwandan ini sebagai dampak penambahan jumlah kapal di Ciwandan dan didukung sosialisasi kepada pengemudi truk agar mau berlayar menuju Pelabuhan Panjang,” tutur Sabilul. (TIM)
