DENPASAR, suarabali.co.id – Pesta Kesenian Bali (PKB) XLVI 2024 akan digelar pada 15 Juni hingga 13 Juli 2024. PKB XLVI bertema “Jana Kerthi Paramaguna Wikrama” atau harkat martabat manusia unggul akan menampilkan atraksi budaya dari 13.500 seniman dari 295 lembaga sanggar maupun kelompok seni.
PKB 2024 menggelar 10 jenis kegiatan dari Peed Aya atau pawai yang diikuti presiden, Utsawa, Rekasadana, Kriyaloka, Kandarupa, Wimbakara, Widyatula, Adi Sewaka Nugraha, Jantra Tradisi Bali, dan Bali World Culture Celebration diikuti sembilan negara.
“Seniman biar semangat berkreasi,” ujar Kepala Dinas Kebudayaan Bali I Gede Arya Sugiartha, Sabtu (1/6/2024)
Dinas Kebudayaan Bali mengundang Presiden Joko Widodo serta sejumlah menteri di Kabinet Indonesia Maju termasuk Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Pada Senin depan, pihak Disbud Bali akan bertemu sekretariat negara untuk memaparkan agenda pembukaan PKB XLVI. Jika pada 2018, Jokowi hanya hadir untuk melepas pawai, kali ini beliau akan mengikuti seluruh rangkaian acara pawai.
Tujuan mengundang presiden dan jajaran menteri terpilih untuk memberikan semangat bagi para seniman Bali dalam berkarya. Melalui kehadiran Jokowi dan Prabowo, diharapkan Pesta Kesenian Bali akan menjadi lebih istimewa dan berdampak positif bagi pengembangan seni dan budaya Bali.
“Kalau presiden datang memberi arahan, seniman jadi senang dan merasa termotivasi sehingga daya kreativitas semakin tinggi,” ujarnya.
Nantinya, tamu utama akan disiapkan panggung untuk menonton pawai dari 10 kontingen kabupaten/kota dan perguruan tinggi dengan total sekitar 3.000 seniman.
