Jakarta, suarabali.com – Lembaga pemeringkat utang Fitch mengumumkan peningkatan peringkat utang (rating) Indonesia menjadi satu tingkat di atas batas bawah kategori layak investasi. Peringkat ini naik dari sebelumnya, BBB- menjadi BBB dengan outlook stabil.
Mengutip siaran pers Fitch Ratings pada 20 Desember 2017, faktor utama yang memicu Fitch meningkatkan peringkat utang ini adalah upaya Indonesia untuk terus meningkatkan ketahanannya terhadap guncangan eksternal. Kebijakan ekonomi makro Indonesia dalam beberapa waktu terakhir disebutnya konsisten diarahkan untuk menjaga stabilitas.
Dalam laporan Fitch, perbaikan iklim usaha yang ditunjukkan oleh peningkatan ranking Kemudahan Berusaha (Ease of Doing Business) Indonesia dinilai menjadi pendorong peningkatan investasi langsung yang membantu perbaikan sisi eksternal Indonesia.
Terkait hal ini, dalam rilis Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, disebutkan Presiden Joko Widodo menyatakan kepercayaan dunia internasional kepada Indonesia tak luput dari kerja keras pemerintah dan sektor terkait dalam melakukan reformasi struktural.
“Alhamdulilah kerja keras itu menghasilkan sebuah kepercayaan. Yang mahal itu adalah kepercayaan. Target kita itu, mendapatkan kepercayaan dari dunia internasional,” ujar Presiden Joko Widodo kepada para jurnalis usai menghadiri Peringatan Hari Ibu ke-89 di Lapangan Waisai Torang Cinta (WTC), pada Jumat (22/12/ 2017).
Presiden juga mengungkapkan sejumlah usaha yang telah dan akan dilakukan pemerintah, sehingga kepercayaan dunia internasional bisa diperoleh dan dipertahankan. Mulai dari pengelolaan manajemen keuangan, APBN, makro ekonomi yang baik, serta hati-hati hingga reformasi struktural yang akan terus berjalan.
“Kemudian internasional melihat apa yang sudah kita kerjakan. Reformasi di bidang perizinan, debirokratisasi, dan deregulasi terus kita kerjakan,” ungkap Presiden. (Sir)