Badung, suarabali.com – Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Denpasar menggelar aneka lomba untuk memperingati International Migrant’s Day, sekaligus menyambut Hari Ibu pada 22 Desember 2017 nanti. Sejumlah pencari suaka dan imigran telihat antusias memeriahkan kedua hari besar yang digelar di Rudenim Denpasar di Jimbaran, Kabupaten Badung, Bali.
Anak-anak tampak gembira mengikuti lomba tarik tambang. Sementara kaum ibu terlihat asyik mengikuti lomba menghias kue. “Setiap tahun kegiatan ini kami adakan untuk menghibur para pencari suaka dan imigran. Lomba ini sudah digelar sejak awal November seperti lomba futsal, tarik tambang, dan menghias kue. Kami juga melakukan kegiatan bersih-bersih pantai di Nusa Dua,” kata Kepala Rudenim Denpasar, Anak Agung Narayana, Selasa (19/12/2017).
Lomba ini bertujuan menghibur para pencari suaka dan imigran agar mereka tidak stres dan bersemangat menghadapi hidup, terutama agar mereka bisa kembali ke negaranya secara mandiri.
“Kami juga berharap agar lebih banyak lagi pengungsi di Rudenim ini yang mau pulang ke negaranya secara mandiri,” ungkapnya.
Dia mencontohkan, pencari suaka dari Afganistan sudah bisa kembali ke negaranya karena situasi di sana sudah kondisif.
“Kami berharap mereka mau pulang ke negaranya. Biayanya ditanggung International Organization for Imigration (IOM). Kami akan fasilitasi mereka untuk pulang ke negaranya,” tutupnya. (Mkf/Sir)