Denpasar, suarabali.com – Partai Nasdem Bali mengancam akan memecat anggotanya yang tak mampu membeli tiket pesawat untuk mengikuti Rakernas di Jakarta yang akan digelar pada 15 November nanti. Ancaman itu ditujukan kepada anggota Nasdem Bali yang telah resmi terdaftar sebagai peserta Rakernas Partai Nasdem di Jakarta.
Ketua DPW Partai Nasdem Bali Ida Bagus Oka Gunastawa mengatakan, dalam Rakernas kali ini seluruh pengurus DPC Nasdem di tingkat kecamatan juga dilibat.
“Ini adalah rakernas dengan peserta terbesar sepanjangan sejarah Rakernas Partai Nasdem dan mungkin juga partai-partai lainnya di Indonesia. Peserta resmi Rakernas saja mencapai 11 ribu lebih. Belum lagi Romli alias rombongan liar sebagai pendukung Rakernas yang datang dari berbagai daerah di Indonesia. Kita tahu teman-teman simpatisan dari Jawa Barat, dari Jawa Tengah, Jawa Timur biasanya datang dalam jumlah banyak dengan kereta api. Mereka akan menyerbu Jakarta. Hampir sepekan Jakarta akan dibirukan oleh Partai Nasdem,” ujar Gunastawa di Denpasar, Senin (6/11).
Menurut Gunastawa, ancaman pemecatan terhadap kader yang sudah terdaftar secara resmi akan serius dilakukan. Ia menegaskan, jangan sampai peserta resmi asal Bali yang terdiri dari para KSB (ketua, sekretaris, bendahara) mulai dari DPW, DPD dan DPC menggunakan alasan untuk diwakilkan.
Karena KSB dari DPW, DPD dan DPC itu adalah peserta resmi Rakernas, sementara simpatisan lainnya silahkan datang. Apalagi karena alasan tiket pesawat, akomodasi lainnya.
“Kalau ada KSB dari kabupaten dan kecamatan di Bali yang beralasan tidak punya uang tiket, silahkan laporkan ke DPW. DPW akan memberikan uang tiket pesawat, tetapi setelah balik dari Rakernas, DPW akan memberikan juga tiket pemecatan. Karena yang mau jadi KSB itu banyak dan antri. Kita membutuhkan kader militan. Jangan hal-hal kecil saja tidak bisa diselesaikan. Bagaimana mau memenangkan Pemilu, dan Pilkada, kalau hanya tiket pesawat yang tidak seberapa tidak bisa diselesaikan,” tegasnya.
Ia menegaskan, ancaman ini juga disampaikan oleh Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh. Menurutnya, Surya Paloh juga meminta hal yang sama, bila ada pengurus DPW dari seluruh Indonesia yang beralasan tidak hadir Rakernas karena alasan biaya, silahkan lapor ke DPP.
“Saya menyampaikan hal yang sama ini ke seluruh KSB di Bali karena ke atas juga kita mendapat perlakuan yang sama. Hal-hal sepele bisa diselesaikan sendiri,” ujarnya.(Ade)