Lombok Utara, suarabali.com – Kapal nelayan berpenumpang 16 orang warga negara Indonesia terbakar di perairan Lombok Utara dengan titik koordinat 080 06’ 00’’E-1160 02’ 104’’S pada Minggu (10/12/2017) sekitar pukul 19.15 WITA.
Sesaat setelah kejadian, awak kapal kargo Leto yang bertolak dari Australia menuju China langsung mengevakuasi para nelayan yang berada di kapal yang terbakar tersebut.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram, I Nyoman Sidakarya, membenarkan peristiwa tersebut. Menurut dia, pihaknya menerima informasi adanya kapal nelayan yang terbakar di perairan Lombok Utara dari Hanas, kapten kapal kargo Leto.
Setelah menerima informasi, Nyoman Sidakarya langsung memerintahkan Tim SAR dan ABK Rescue Boat 220 Mataram bergerak dari pelabuhan Lembar menuju lokasi kejadian untuk memberikan pertolongan.
“Kami langsung memerintahkan tim untuk berangkat ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi,” kata Nyoman Sidakarya.
Saat ini, menurut dia, tim sedang melakukan proses pencarian di lokasi kejadian kapal terbakar. Namun, hingga saat ini belum diketahui berapa jumlah korban dalam insiden kapal terbakar tersebut. (Zax/Sir)