Badung, suarabali.com – Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) menjadi tuan rumah konvensi ‘INSARAG Team Leader Meeting 2017’, yang bertajuk ” Strengthening the Effetiveness and Coordination of International Urban Search and Rescue Assistance,” di Legian Badung Bali (18/10).
International Search and Rescue Advisory Group (INSARAG) adalah jaringan global beranggotakan 80 negara dibawah payung PBB. Tujuan INSARAG yakni menangani kegiatan dibidang pencarian dan pertolongan pada bencana perkotaan atau lebih dikenal dengan ‘Urban SAR’.
Acara ini dihadiri oleh Gubenur Bali Made Mangku Pastika, Head of Office for the Coordination of Humanitarian Affairs (OCHA) Indonesia Oliver Lacey Hall, serta Direktur Operasi SAR Basarnas, Brigadir Jenderal TNI (MAR) Ivan Ahmad Rizki Titus.
Brigadir Jenderal TNI (MAR) Ivan Ahmad Rizki Titus menyampaikan bahwa pada pertemuan INSARAG Meeting ini adalah perkumpulan dari semua negara yang mempunyai organisasi sejenis Basarnas, khususnya dalam penanganan bencana yang mengakibatkan bangunan rutuh yang di akibatkan mulai dari gempa, banjir, gunung meletus, dan longsor.
“Saat ini Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah pertemuan INSARAG. Hal ini terjadi ketika ada pertemuan di Janewa tahun lalu (2016), dan Indonesia di pilih menjadi tuan rumah, lalu di pertemuan itu meminta kegiatannya diadakan di Bali, dari 80 Negara, saat ini yang hadir 58 negara dan mengikuti secara antusias kegiatan ini. Hal ini mejadi sebuah penghargaan bagi Indonesia khususnya di Bali, karena pertemuan ini harus menunggu 91 tahun lagi untuk bertemu seperti ini,” ucapnya saat menggelar konferensi pers.
Tujuan konvensi ini untuk membahas kemampuan opersional tim Urban SAR di seluruh dunia dalam memberikan bantuan Urban SAR International, serta menjadi forum diskusi terhadap isu-isu teknis melalu praktik serta pelatihan terbaik berdasarkan materi pelatihan Urban SAR.
” Jadi intinya dari Ketua tim SAR dunia berkumpul di Bali, untuk memberikan nasehat dan menyempurnakan semua aturan-aturan atau pun cara dari kita menyelenggarakan operasi Urban SAR,” tutup Brigadir Jenderal TNI (MAR) Ivan Ahmad Rizki Titus. (Mkf)