Cina, suarabali.com – Alibaba melakukan penjualan besar-besaran pada perayaan Singles’s Day, atau di sini semacam Hari Belanja Online Nasional. Masyarakat di Cina memang mempunyai hari belanja nasional sekali dalam setahun. Dan mudah ditebak, salah satu penjualan yang laris manis ‘gila-gilaan’ adalah minuman keras.
Perusahaan minuman keras asal Cina mengajukan harga ‘super miring’ yang dijamin hampir tidak ada peminum yang mampu menolak tawaran cantik mereka. Pembeli akan dijanjikan pasokan minuman alkohol seumur hidup, akan dijual dengan harga kurang dari $ 1.700, ini dilakukan di Alibaba raksasa e-commerce Cina saat acara “Hari Belanja Nasional”.
Perusahaan Minuman keras ‘Jiangxiaobai’ memasang persediaan minuman keras yang tidak pernah habis untuk dijual pada hari Sabtu, menandai liburan belanja terbesar di dunia, kantor berita Perancis, AFP melaporkan.
Secara simbolis “1” 11 November juga disebut Singles Day, ini bukan hari bagi kelompok jomblo se Cina, ini adalah hari nasional khusus untuk belanja online “till you drop“, sampai pembeli lelah.
Tersedia di platform utama ‘Tirt Alibaba’, tawaran tersebut ditawarkan dengan harga 11.111 yuan ($ 1.675), bukan memakai harga normal 99,999 yuan.
Hasil promo penjualan itu adalah bahwa pembeli yang ingin mendatkan itu harus sigap, karena penawaran terbatas hanya pada 33 pelanggan pertama, South China Morning Post melaporkan. Yang beruntung akan mendapatkan minuman keras baijiu 12 botol setiap bulan sampai mereka mati. Bayangkan… sampai mereka mati.
Sementara itu, seorang pengacara yang berbasis di Beijing, Chang Sha, mengatakan bahwa kesepakatan tersebut dapat dibatalkan jika perusahaan tersebut bangkrut. Namun, perusahaan tersebut memberikan jaminan tertentu kepada klien yang akan menjamin pasokan alkohol yang terbuat dari sorgum, beras atau biji-bijian lainnya.
“Jika pelanggan meninggal dalam waktu lima tahun, keluarga dekat mereka dapat terus menikmati layanan ini setelah memberikan identifikasi yang benar,” kata departemen layanan pelanggan perusahaan, menurut Global Times. Toko juga berjanji untuk memberikan sertifikat, memastikan pengembalian dana secara penuh jika gagal mengirimkan pasokan.
Hari belanja ditetapkan mulai akhir pekan lalu, belanja online Cina diperkirakan mengalahkan rekor penjualan $ 17,8 miliar tahun lalu. (Hsg)