Lembata NTT, suarabali.com – Belum usai soal erupsi Gunung Agung, kini “gunung tetangga sebelah” juga ikut bergeliat aktif.
Gunung Ile Lewolotok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur meningkat dari status normal ke waspada (level II).
Serangkaian gempa tektonik berkekuatan 4,9 Skala Richter menggoyang Kabupaten Lembata, Provinsi NTT, Rabu (11/10) pukul 07.10 Wita
Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyatakan Gunung Ili Lewotolok statusnya waspada sejak (7/10) pukul 20:00 WITA.
Ada dugaan kuat bahwa bergeliatnya Gunung Ile Lewolotok terkait dengan koneksi antar gunung-gunung berapi di Indonesia.
Kepulauan Nusantara memang terjalin dari rangkaian bersambung antara gunung berapi sehingga tidak heran jika disini disebut sebagai “ring of fire”
Tekanan kuat magma dari dalam perut bumi akan selalu aktif mencari celah. Apabila ada batuan yang lemah, maka celah-celahnya akan diisi oleh magma.
Ketika magma dari perut bumi tidak bisa menembus batuan dari Gunung Agung, bisa jadi magma tersebut bergerak ke celah atau rekahan yang lain.
Ada saja kemungkinan jika magma di Gunung Agung nanti mulai stabil, itu berarti ada daerah-daerah lain mulai tidak stabil karena panas dari magma akan terus mendorong dan mencari celah ke atas karena sifat gas yang terkandung dalam magma. (Hsg)