Sejumlah Petugas dari Kepolisian dan TNI bersama warga tengah membersihan pohon yang tumbang di Jalan Pahlawan Kelurahan Banjar Tegal, Kecamatan/ Kabupaten Buleleng,
Singaraja, suarabali.co.id – Angin Kencang disertai hujan pada Minggu (09/02/25) menyebabkan empat rumah warga di Kecamatan Gerokga Buleleng mengalami rusak pada bagian atap diterjang angin. tak hanya itu sejumlah pohon tumbang juga mengalami tumbang oleh kerasnya terpaan angin yang terjadi di 6 titik kejadian.
Camat Gerokgak I Gede Arya Rimbawa Giri dikonfirmasi petang kemarin menyebut, angin kencang di Desa Pemuteran terjadi pada pukul 13.00 wita. Angin kencang itu menerbangkan atap rumah I Ketut Neti Yasa, Komang Sutama dan Kadek Suartawan.
Lalu bencana angin kencang juga merusak atap rumah Putu Kertayasa warga Desa/Kecamatan Gerokgak. Peristiwa di Desa Gerokgak terjadi pada pukul 16.05 wita. Kerusakan atap rumah Kertayasa seluruhnya diterbangkan angin hingga nyangkut di pohon.
Di hari yang sama pada pukul 14.20 wita, pohon tumbang di jalan Singaraja-Seririt wilayah Desa Musi, Kecamatan Gerokgak, menimpa satu mobil pick up DK 8646 DI. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
“Sementara laporan yang baru masuk ada tiga desa itu, mudah-mudahan tidak ada lagi. Masing-masing staf desa sudah mengecek langsung kerusakan rumah warganya. Dari estimasi kerugian sementara Rp 25 juta di Desa Pemuteran dan Rp 15 juta di Desa Gerokgak,” ucap Camat Giri.
Sementara itu amukan hujan deras dan angin kencang juga menumbangkan pohon di beberapa titik. Salah satunya pohon asam di Kelurahan Banjar Tegal, Kecamatan/Kabupaten Buleleng pada pukul 15.30 wita. Pohon asam yang tepat ada di depan rumah dinas Yonif Raider 900/SBW ini tumbang dari akarnya dan menutup seluruh badan jalan. Kejadian pohon tumbang dengan diameter 180 sentimeter dan tinggi 12 meter ini membuat pengendara luka ringan. Made Widiarini, 18, saat itu sedang melintas, beruntung dia bisa selamat dari timpaan pohon besar ini. Luka ringan yang dialaminya karena diserempet ranting pohon yang tumbang.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng Ketut Yudistira menyebut untuk sementara pohon tumbang ada di 6 titik. Dua titik di Kelurahan Banjar Tegal, Kecamatan Buleleng, wilayah Desa Sumberklampok di Kecamatan Gerokgak, Desa Wanagiri, Desa Gitgit di Kecamatan Sukasada serta di Desa Jinengdalem di Kecamatan Buleleng.
“Evakuasi dan penanganan kami utamakan yang emergency seperti menutup seluruh badan jalan. Kami juga bagi tim karena ada sejumlah laporan yang masuk. Yang terparah di Banjar Tegal ini karena pohonnya besar, tadi dibantu TNI, Polri dan masyarakat juga,” ucap Yudistira. (*)