DENPASAR, suarabali.co.id – Bank Indonesia Kantor Perwakilan (KPw) Bali menyiapkan uang kartal sebesar Rp2,8 triliun untuk memenuhi kebutuhan transaksi masyarakat selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Kepala Kantor Wilayah Bank Indonesia Provinsi Bali, Erwin Soeriadimadja, mengungkapkan bahwa jumlah uang kartal yang disiapkan kali ini meningkat 10% dibandingkan dengan liburan Nataru tahun 2023. Peningkatan ini seiring dengan perbaikan perekonomian Bali yang terus mengalami kemajuan.
Erwin menjelaskan bahwa meskipun Bank Indonesia terus mendorong program digitalisasi dan pembayaran non-tunai, masih ada kebutuhan masyarakat akan uang kartal, terutama untuk perputaran ekonomi keluarga. “Kami tetap melayani kebutuhan masyarakat akan pembayaran menggunakan uang tunai, oleh karena itu kami meminta perbankan untuk meningkatkan ketersediaan uang di mesin ATM,” ujar Erwin usai High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Provinsi Bali di Denpasar, Bali, Jumat (20/12/2024).
Untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan perbankan, Bank Indonesia juga menyiapkan kas keliling untuk penukaran uang tunai. Masyarakat di Bali dapat mendatangi kantor-kantor perbankan untuk melakukan penukaran uang.
Sementara itu, Direktur Utama PT Bank Pembangunan Daerah Bali (Bank BPD Bali), I Nyoman Sudharma, mengatakan bahwa pihaknya menyiapkan uang kartal sebesar Rp900 miliar selama periode liburan Nataru 2024.