• Home
  • Indeks Berita
  • Ketentuan
  • Ketua PWI Pusat Ingatkan Media Massa Pentingnya Jaga Kebhinekaan   Jelang Pilkada 2024
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Terms of Service
Kamis, 19 Juni 2025
  • Login
Suara Bali
Advertisement
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
Suara Bali
No Result
View All Result
Home Nasional

Ada Berkah, Dibalik Menumpuknya Sampah di Pantai Kedonganan

Made Hanjarwadi by Made Hanjarwadi
Januari 30, 2018
in Nasional
0
Ada Berkah, Dibalik Menumpuknya Sampah di Pantai Kedonganan

Iswayudi salah nelayan Kedonganan, saat menggergaji batang kayu di tengah tumpukan sampah di Pantai Kedonganan, Badung Bali. Selasa (30/1/2018).(Foto: mkf)

0
SHARES
Bagi ke FacebookBagi ke TwitterBagi ke WhatsApp

Badung, Suarabali.com – Sampah kiriman kembali menumpuk di kawasan Pantai Kedonganan, Kecamatan Kuta,  Badung Bali. Menumpuknya sampah di Pantai Kedonganan ini, bisa dilihat di samping dermaga Kedonganan atau yang tidak jauh dari pasar ikan dan tempat parkir perahu nelayan.

Sampah plastik dan aneka batang jenis kayu, terus berdatangan sejak musim angin barat yang sudah terjadi pada bulan November 2017 lalu. Kendati selalu dibersihkan keesokan harinya, sampah kiriman kembali datang dan membuat pemandangan di Pantai Kedonganan semakin kumuh.

Related posts

Presiden Prabowo Instruksikan Menteri Terkait Jaga Stabilitas Harga Bahan Pangan Jelang Ramadhan

Presiden Prabowo Instruksikan Menteri Terkait Jaga Stabilitas Harga Bahan Pangan Jelang Ramadhan

Februari 28, 2025
Hukuman Mantan Dirut Pertamina Karen Agustiawan Diperberat Jadi 13 Tahun dalam Kasus Korupsi Gas LPG

Hukuman Mantan Dirut Pertamina Karen Agustiawan Diperberat Jadi 13 Tahun dalam Kasus Korupsi Gas LPG

Februari 28, 2025

Jika kebanyakan orang melihat sampah adalah hal yang mengganggu. Iswayudi (29) salah nelayan di Kedonganan melihatnya berbeda. Ia mendapat berkah dari bayaknya jenis batang kayu yang terdampar di pantai. Pria yang sudah 13 tahun menjadi nelayan itu dengan alat gergaji memotong batang kayu untuk dijadikan tempat mesin di perahunya.

“Iya ini berkah di atas sampah, ini kayu jati buat saya jadikan tempat mesin di perahu saya. Sudah 10 batang kayu yang saya dapatkan buat bahan di perahu, jika ada yang rusak bisa saya servis atau diganti dengan kayu ini,” ucapnya. Selasa (30/1/2018).

Menurut Iswayudi, datangnya batang-batang kayu ini memang sampah kiriman dari wilayah sekitar Bali, atau dari Jawa. Jenis kayu yang ia temuakan beraneka ragam. Mulai kayu Bayur, Mahoni, Banpet, Kelapa dan jati.

“Kita mengambil kayu yang kuat saja buat servis perahu. Apalagi musim hujan seperti ini, sungai banjir hingga sampahnya terhanyut ke laut, yang saya tau dari Tabanan dan Jawa sampah itu,” jelas Pria asal Desa Pabrian, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi Jawa Timur ini.

Tak hanya nelayan setempat yang mendapat berkah dari sampah itu. Pria tua renta, yakni Samad (60) seorang pemulung sampah plastik juga mendapat manfaat dari menumpuknya sampah plastik. Saban hari, dengan membawa karung ukuran besar, Samad dengan sabar memilah botol, dan gelas plastik di bawah teriknya matahari yang menyengat.

“Sudah satu bulan, saya memulung sampah di pantai ini. Kadang dapat 50 kilogram, kadang juga 20 kilogram per harinya. Tergantung saya rajin atau tidaknya. Kalau malas kerja iya 20 kilogram, dapatnya,” ujarnya sambil tertawa.

Samad yang sudah 8 tahun bekerja sebagai pemulung, merasa sedikit terbantu dengan kiriman sampah plastik ini. Biasanya jika tak ada sampah plastik, ia harus berkeliling Desa dengan gerobak kayunya mencari sampah plastik.

“Lumayan dalam sehari, bisa dapat Rp 100 ribu, dari hasil sampah plastik ini. Kalau sampah plastik yang saya bersihkan dan saya cuci, per kilogram Rp 20 ribu. Namun kalau kotor dan tidak bersih itu Rp 7 ribu per kilo. Adalah buat tambahan biaya hidup,” ujar pria asal Desa Sokerejo, Kecamatan Bangsal Sari. Jember Jawa Timur ini.(mkf)

Previous Post

Sekda Sebut Kota Denpasar Konsisten Lestarikan Bahasa Bali

Next Post

Masyarakat Lokal, Harus Ikut Gotong Royong Membersihkan Sampah di Pantai

Next Post
Masyarakat Lokal, Harus Ikut Gotong Royong Membersihkan Sampah di Pantai

Masyarakat Lokal, Harus Ikut Gotong Royong Membersihkan Sampah di Pantai

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

3 bulan ago
ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

3 bulan ago
Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

3 bulan ago
IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

3 bulan ago
Suara Bali

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

  • Redaksi
  • Ketentuan
  • Kode Etik

No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In