• Home
  • Indeks Berita
  • Ketentuan
  • Ketua PWI Pusat Ingatkan Media Massa Pentingnya Jaga Kebhinekaan   Jelang Pilkada 2024
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Terms of Service
Jumat, 16 Mei 2025
  • Login
Suara Bali
Advertisement
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up
No Result
View All Result
Suara Bali
No Result
View All Result
Home Nasional

Miris, Bayi 11 Bulan di Jual Ayah Kandung Untuk Judi Online

Ardi by Ardi
Oktober 9, 2024
in Nasional
0
Polri Catat Lonjakan Kasus Kekerasan Berbasis Gender,
0
SHARES
Bagi ke FacebookBagi ke TwitterBagi ke WhatsApp

Related posts

Presiden Prabowo Instruksikan Menteri Terkait Jaga Stabilitas Harga Bahan Pangan Jelang Ramadhan

Presiden Prabowo Instruksikan Menteri Terkait Jaga Stabilitas Harga Bahan Pangan Jelang Ramadhan

Februari 28, 2025
Hukuman Mantan Dirut Pertamina Karen Agustiawan Diperberat Jadi 13 Tahun dalam Kasus Korupsi Gas LPG

Hukuman Mantan Dirut Pertamina Karen Agustiawan Diperberat Jadi 13 Tahun dalam Kasus Korupsi Gas LPG

Februari 28, 2025

TANGERANG, suarabali.co.id – Kejadian tragis menimpa RD, seorang ibu yang harus menerima kenyataan pahit saat mengetahui bayinya yang masih berusia 11 bulan dijual oleh ayah kandungnya sendiri.

Namun, berkat kecepatan dan ketegasan aparat kepolisian, sang bayi berhasil ditemukan dalam waktu kurang dari satu hari.

RD, yang tak bisa menyembunyikan rasa harunya, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Polri, khususnya Polres Metro Tangerang Kota, yang telah berperan besar dalam menyelamatkan anaknya.

“Tanpa bantuan Bapak Kapolres dan Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota, saya enggak tahu hidup saya sekarang akan seperti apa,” ungkap RD di Jakarta, Rabu (9/10/2024).

Kinerja Polri yang responsif langsung terasa hasilnya. RD melaporkan kehilangan bayinya pada Senin (30/9), dan di hari yang sama, bayinya ditemukan dalam kondisi sehat.

“Prosesnya sangat cepat. Saya lapor siang hari, malamnya anak saya sudah ditemukan,” ungkap RD dengan lega.

Keberhasilan ini tidak terlepas dari instruksi Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo yang menekankan pentingnya perlindungan terhadap kaum rentan, terutama anak-anak.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, menegaskan bahwa keberhasilan ini mencerminkan komitmen Polri dalam memberikan pelayanan terbaik.

“Ini bukti nyata bahwa Polri selalu hadir untuk melindungi masyarakat, terutama anak-anak. Kami terus berkomitmen memberikan perlindungan maksimal melalui Direktorat Tindak Pidana Perempuan, Anak, dan Perdagangan Orang (PPA-PPO),” kata Brigjen Trunoyudo.

Pelaku utama dalam kasus ini adalah RA (36), ayah kandung dari bayi tersebut, yang tega menjual darah dagingnya sendiri seharga Rp15 juta. Polisi juga menangkap dua pembeli, HK (32) dan MON (30), yang ingin memiliki anak lantaran lama tidak dikaruniai keturunan.

Kasus ini berawal ketika RA melihat unggahan di Facebook yang menawarkan transaksi bayi. Dari sana, RA berkomunikasi dengan pembeli dan membuat janji untuk bertemu di Tangerang. Dengan dalih mengunjungi saudara, RA membawa bayinya yang dititipkan pada ibu mertuanya. Sesampainya di lokasi, transaksi terjadi dan RA menerima Rp15 juta.

Menurut Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota Kompol David Yunior Kanitero, uang hasil penjualan bayi itu digunakan RA untuk membeli dua ponsel dan berjudi daring.

“Motifnya ekonomi, namun sebagian uangnya digunakan untuk perjudian,” jelasnya.

Kini, RA bersama HK dan MON telah ditahan dan akan dijerat dengan hukuman maksimal 15 tahun penjara berdasarkan Undang-Undang No. 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak. Kasus ini sekali lagi menjadi pengingat akan pentingnya peran aktif masyarakat dalam melaporkan segala bentuk kejahatan, terutama yang melibatkan anak-anak.

Previous Post

Jokowi Resmikan Pembukaan Trade Expo Indonesia ke-39 di ICE BSD

Next Post

1.000 Penari Rejang Renteng Meriahkan Pembukaan Nusa Penida Festival 2024

Next Post
1.000 Penari Rejang Renteng Meriahkan Pembukaan Nusa Penida Festival 2024

1.000 Penari Rejang Renteng Meriahkan Pembukaan Nusa Penida Festival 2024

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

Lomba Ogoh-Ogoh Kabupaten Badung 2025: “Bhandana Bhuhkala Festival” Resmi Berakhir

2 bulan ago
ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

ASDP Gilimanuk Siapkan 54 Kapal Penumpang Hadapi Arus Mudik Lebaran 

2 bulan ago
Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

Penyeludupan Enam Ekor Penyu Hijau Berhasil Digagalkan

2 bulan ago
IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

IC Consultant Bali Gelar Edukasi Pajak untuk Pengusaha

2 bulan ago
Suara Bali

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

  • Redaksi
  • Ketentuan
  • Kode Etik

No Result
View All Result
  • Home
  • Bali
  • Nasional
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Suara Bali TV
  • Tokoh
  • Komunitas
  • Wake Up

© 2023 PT Suara Bali Media - All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In